Perlahan, tingkatkan durasi pemakaian masker di rumah. Jika anak Anda sudah cukup besar, Anda bisa jujur pada mereka dan mengatakan sesuatu seperti, "Saat ini, kita semua harus mengenakan masker di sekolah," kata Tappon.
4. Beri tahu alasan mengapa harus memakai masker
Pastikan anak tahu mengapa kita disarankan memakai masker, yang pada dasarnya untuk menjaga diri mereka sendiri dan orang lain tetap aman. Untuk anak-anak yang masih kecil, cobalah membandingkannya dengan hal-hal yang sudah mereka ketahui dan mereka lakukan untuk menjaga diri tetap sehat, seperti mencuci tangan.
5. Percayakan pada pengaruh guru dan teman-temannya
"Sekolah akan memiliki kebijakan sendiri, dan sekolah tahu apa yang mereka lakukan," kata Lewis. Bisa saja anak menolak memakai masker ketika Anda memintanya, tetapi ia akan dengan sukarela memakainya di sekolah ketika melihat guru dan teman-teman mereka melakukannya.
6. Pastikan maskernya benar-benar nyaman
Kita mungkin tidak punya pengalaman membeli masker yang bagus untuk anak, karena ini adalah hal baru bagi kita semua. Tetapi, tidak semua masker dibuat sama, dan tidak semua masker akan terasa nyaman di wajah anak Anda
"Jangan hanya bertanya kepada mereka, 'Apakah maskernya tidak nyaman?', karena mereka akan mengatakan tidak," Tappon tertawa.
Tapi perhatikan baik-baik dan pastikan maskernya tidak tertarik ke belakang telinga atau terlalu tebal sehingga menyulitkan mereka untuk bernapas. Mungkin perlu sedikit trial and error untuk menemukan masker yang nyaman untuk anak Anda.
Baca Juga: Pakai Masker Gambar Kumis, Walkot Solo: karena Banyak yang Minta Foto
7. Jangan memaksa
Beberapa anak mungkin tidak bisa mentoleransi penggunaan masker - entah karena masalah kesehatan atau pernapasan, dan itu adalah keadaan yang orangtua harus benar-benar diskusikan dengan dokter dan guru anak di sekolah.
Di luar itu, ada beberapa anak yang hanya akan menolak, menolak, dan menolak. Terutama pada anak yang masih terlalu kecil.
Untuk saat ini, coba saja secara bertahap. Lakukan saja yang terbaik yang Anda bisa. Jika anak Anda benar-benar tidak akan memakai masker, pastikan untuk mempraktikkan jarak sosial, dan kemudian coba lagi nanti.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online