Suara.com - Terapi plasma darah sedang banyak digunakan di banyak negara untuk mengobati pasien Covid-19. Dalam prosedur medis ini, plasma darah dari pasien Covid-19 yang sembuh ditransfusikan ke pasien lain.
Dilansir The Health Site, plasma merupakan bagian cair dari darah yang kaya akan antibodi, yang diproduksi oleh sel-sel kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.
Metode pengobatan ini telah ditemukan untuk meningkatkan pemulihan pada banyak pasien virus corona. Melihat hasil positif ini, para penyintas Covid-19 didesak menyumbangkan plasma mereka untuk digunakan dalam perawatan pasien sakit kritis lainnya.
Sekarang, para ahli mengatakan pria yang terinfeksi vrius corona dapat memainkan peran lebih besar dalam menyelamatkan nyawa. Sebab, plasma mereka mengandung tingkat antibodi yang lebih tinggi.
Menurut para peneliti, pria lebih cenderung mengalami sakit parah dan karenanya menghasilkan lebih banyak antibodi daripada wanita.
NHS Blood and Transplant, pelayanan kesehatan masyarakat dari Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial, dilaporkan menerima plasma dari hampir 600 orang yang selamat Covid-19 antara April hingga pertengahan Mei.
Sumbangan dari pria, 43% memiliki tingkat antibodi yang cukup tinggi untuk digunakan dalam uji coba, dibandingkan dengan hanya 29% dari wanita.
Tingkat antibodi juga ditemukan lebih tinggi pada pasien yang lebih tua, pasien Asia dan mereka yang telah dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Covid-19 Mengganas, Awan Debu Godzila dari Gurun Sahara Gempur Amerika
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif