Suara.com - Minum es teh hingga merokok sering kali dilakukan setelah makan. Namun beberapa hal tersebut ternyata tidak baik untuk kesehatan.
Melansir dari Healthxchange, berikut adalah beberapa kebiasaan setelah makan yang baiknya dihindari, antara lain:
1. Tidur
Sudah diketahui bahwa tidur atau sekadar berbaring setelah makan tidak baik untuk kesehatan. Sebab, jika Anda langsung tidur setelah makan maka Anda makanan yang Anda konsumsi belum sepenuhnya tercerna.
2. Merokok
Malasnir dari NDTV, merokok setelah makan akan sangat berbahaya dan merusak seluruh tubuh. Bahkan merokok sebatang setelah makan memiliki efek seperti merokok 10 batang sekaligus.
Merokok setelah makan bisa memengaruhi iritasi pada usus. Hal ini disebabkan karena sistem pencernaan bekerja di seluruh tubuh usai makan, sementara nikotin mengikat oksigen dalam darah karena lebih mudah diserap daripada makanan itu sendiri.
Para ilmuwan juga memperingatkan bahwa merrokok setelah makan secara dramatis meningkatkan risiko kanker usus dan paru-paru.
3. Mandi
Baca Juga: Orang yang Makan setelah Jam 6 Sore Lebih Cenderung Gemuk, Ini Sebabnya!
Mandi setelah makan memperlambat pencernaan. Darah di sekitar perut mengalir ke bagian tubuh lain saat mandi alih-alih membantu pencernaan.
4. Buah
Buah-buahan pada umumnya dianggap sehat, tetapi menonsumsinya setelah makan malah dianggap berbahaya. Konsumsi buah-buahan setelah makan akan membuatnya mengendap terlalu lama di perut dengan makanan lain dan akan membusuk serta berfermentasi di usus.
Kondisi ini yang akan memicu gangguan pencernaan, mulas, bersendawa, dan ketidaknyamanan pencernaan lainnya.
5. Teh
Banyak orang yang minum teh atau es teh setelah makan. Padahal secara umum, daun teh bersifat asam dan akan mempengaruhi proses pencernaan. Jika mengonsumsi protein dalam makanan, asam dari teh akan mengeraskan kandungan protein sehingga sulit dicerna.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?