Suara.com - Batu ginjal dapat terbentuk ketika seseorang kurang minum, kadar kalsium dalam tubuh rendah, hingga terlalu banyak mengonsumsi garam.
Penyakit batu ginjal atau nefrolitiasis merupakan pembentukan materi keras menyerupai batu yang berasal dari mineral dan garam di dalam ginjal.
Berdasarkan Alodokter, batu ginjal dapat terjadi di sepanjang saluran urine, dari ginjal, ureter, kandung kemih, hingga uretra.
Ada empat jenis batu ginjal:
- Batu kalsium: Ini adalah batu kalsium oksalat atau batu kalsium fosfat, jenis batu kalsium paling umum.
- Batu struvite: Batu ini terbentuk karena infeksi saluran kemih .
- Batu asam urat: Jenis batu ini terbentuk ketika urine terlalu asam.
- Batu sistin: Bentuk ini umumnya terjadi pada orang dengan kelainan keturunan tertentu yang menyebabkan mereka mengeluarkan terlalu banyak sistein dan asam amino di ginjal.
Batu ginjal biasanya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk terbentuk. Biasanya gejala tidak terlihat sampai batu bergerak melalui saluran kemih, yang bisa sangat menyakitkan.
Kondisi medis seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan obesitas, dapat meningkatkan risiko batu ginjal.
Sangat penting bagi orang dengan atau berisiko penyakit ginjal untuk mencegah batu ginjal, karena penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal lebih lanjut dengan menyebabkan penyumbatan dan infeksi.
Meski sangat menyakitkan untuk mengeluarkan batu ginjal, seringkali intervensi medis tidak diperlukan. Jika rasa sakitnya terlalu parah, penderita bisa meminta obat pereda nyeri kepada dokter.
Baca Juga: RSCM Pastikan Transplantasi Ginjal Tetap Aman Dilakukan Selama Pandemi
Dokter mungkin juga meresepkan obat seperti tamsulosin atau nifedipine untuk mengendurkan ureter sehingga penderita lebih mudah mengeluarkan batu, tulis Insider.
Jika penderita tidak bisa buang air kecil, ada darah di urin, atau mengalami mual, muntah, demam, hingga kedinginan, penderita harus segera menghubungi dokter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?