Suara.com - Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan depresi. Hal ini dinyatakan dalam sebuah ulasan pada 13 studi dengan lebih dari 31.000 peserta.
"Kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan depresi mayor dan minor, serta gangguan suasana dan penurunan kognitif yang lebih cepat," kata Robin Foroutan, MS, RDN, HHC, ahli diet pengobatan integratif dan juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics pada Insider.
Melansir dari Insider, kadar vitamin D yang rendah dapat mengganggu fungsi kognitif karena terdapat reseptor vitamin D di area otak yang bertanggungjawab atas suasana hati dan perilaku.
Rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 600 hingga 800 IU vitamin D sehari. Sebagai referensi, satu porsi salmon mengandung sekitar 400 IU. Namun, beberapa makanan secara alami memiliki cukup Vitamin D untuk mendapatkan dosis harian Anda.
Meningkatkan kadar Vitamin D dapat membantu meningkatkan kesehatan umum dan perasaan sejahtera yang lebih kuat. Namun, penelitian belum membuktikan bahwa mendapatkan lebih banyak vitamin D dapat mengobati depresi.
"Kami tidak memiliki cukup bukti untuk merekomendasikan ini (vitamin D) sebagai pengobatan lini pertama untuk depresi," kata Dorothy Sit, MD, seorang psikiater di Northwestern Medicine.
Sebaliknya, dokter Anda kemungkinan besar akan merekomendasikan kombinasi terapi dan pengobatan sebagai langkah pertama untuk menangani depresi.
Namun untuk menghindari kekurangan vitamin D dan risiko depresi, Anda bisa menambahkan porsi makanan dengan kandungan vitamin D. Beberapa makanan yang merupaka sumber vitamin D terbaik meliputi:
- Jamur
- Kuning telur
- Salmon dan ikan berlemak lainnya
- Susu
- Yogurt
- Sereal sarapan
- Jus jeruk.
Baca Juga: Badai ke-22, Depresi Tropis Hantam Filipina Tewaskan 8 Orang
Selain itu, jika Anda tertarik untuk mengonsumsi suplemen vitamin D, dokter dapat memeriksa kadar vitamin D dan menentukan dosis yang tepat untuk Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global