Suara.com - Pada kelahiran caesar, umum ibu dan anak akan terpisah setelah operasi. Dalam hal ini studi baru menunjukkan bahwa kontak dari kulit ke kulit antara anak dan ayah usai operasi caesar bisa berefek baik pada bayi.
Melansir dari Medicalxpress, studi tersebut telah diterbitkan pada jurnal Acta Paediatrica.
Dalam studi tersebut, 95 bayi baru lahir secara acak ditempatkan di ranjang bayi, lengan ayah, atau kontak kulit-ke-kulit dengan ayah setelah melahirkan operasi caesar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa denyut jantung lebih tinggi dan menunjukkan stabilitas lebih dari waktu ke waktu pada kelompok bayi yang megalami intereksi kulit-ke-kulit dibandingkan dengan bayi yang ditidurkan di ranjang atau di lengan. Tingkat terjaga juga awalnya lebih tinggi pada kelompok kulit-ke-kulit.
"Kelompok kulit-ke-kulit menunjukkan beberapa keunggulan dibandingkan kelompok ranjang bayi dan lengan ayah dalam hal menetapkan parameter fisiologis yang stabil dan terjaga," catat para peneliti.
"Pendekatan ini harus didukung selama pemisahan ibu-bayi usai operasi caesar," catat para peneliti.
Penelitian sebelumnya juga menunjukkan kontak kulit ke kulit pada bayi baru lahir dan orangtua, baik ibu maupun ayah. Penelitian dari European Journal of Pain menunjukkan bahwa kontak kulit-ke-kulit mengurangi seberapa kuat otak bayi yang baru lahir merespons tusukan medis yang menyakitkan.
Para peneliti menemukan bahwa respons otak awal terhadap rasa sakit itu sama, tetapi adak gelombang aktivitas berbeda yang dipengaruhi oleh digendong dari kulit ke kulit atau digendong dengan pakaian.
Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Anak Saat Memasuki Musim Pancaroba
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?