Suara.com - Diet merupakan kegiatan yang dilakukan banyak orang. Melalui diet, seseorang dapat membuat bentuk tubuh menjadi lebih ideal dan sehat.
Selain itu, diet juga membuat orang tersebut dapat mengontrol makanan apa saja yang dikonsumsinya.
Namun, diet yang dilakukan dengan tidak tepat malah dapat berisiko bagi tubuh. Banyaknya aturan yang ditetapkan untuk mengonsumsi makanan, dapat membuat tubuh orang tersebut kekuranagan nutrisi dan kalori. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit.
Dengan demikian, diet memberikan dampak yang positif dan negaitf bagi tubuh. Dilansir dari fastweightloss, berikut terdapat beberapa dampak positif dan negatif diet pada seseorang, di antaranya:
Dampak Positif
1. Membuat berat badan yang sehat
Diet akan membuat berat badan yang sehat. Seseorang yang memiliki berat badan yang sehat dan ideal, akan lebih bahagia dan meningkatkan harapan hidup.
2. Membuat banyak energi
Seseorang yang memiliki berat badan berlebih, cenderung cepat lelah dalam melakukan aktivitas. Ketika dirinya melakukan diet, berat badannya akan berkurang sehingga tidak mudah lelah dalam melakukan sesuatu.
Baca Juga: Blacklist Buku Diet Tya Ariestya, Yulia Baltschun: RIP Dunia Gizi Indonesia
Dengan demikian, energi di dalam tubuhnya menjadi bertambah karena mampu melakukan berbagai kegiatan dan tidak mudah lelah.
3. Membantu daya ingat
Diet ruapanya juga memberikan efek kepada daya ingat (memori) seseorang. Hal ini karena makanan yang dikonsusmsinya sehat dan memiliki nutrisi yang baik bagi tubuh.
Oleh karena itu, ingatan akan menjadi lebih kuat serta fungsi kognitif meningkat.
4. Menurukan berat badan
Salah satu tujuan utama seseorang melakukan diet yaitu untuk menurunkan berat badan. Dengan diet, seseorang dapat mengontrol makanan yang dikonsumsi.
Berita Terkait
-
Audy Item Buka-bukaan Soal Obesitas yang Pernah Dialaminya: Lebih dari Sekadar Diet dan Olahraga!
-
Bukan Cuma Biar Kurus: Ini 6 Aturan Main Diet Sehat yang Gampang Diterapin
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Intermittent Fasting: Diet Populer dengan Manfaat dan Risiko Kesehatan
-
Banyak Obat Diet Tiruan, Perusahaan Farmasi Ini PHK 9.000 Karyawan
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?