Suara.com - Ada beberapa orang yang lebih nyaman mengenakan bra saat tidur, tetapi ada juga yang tidak. Kepercayaan yang beredar, tidak memakai bra saat tidur dapat membuat payudara kendur.
Namun ternyata, para ahli justru mengatakan kerugian memakai bra saat tidur lebih besar daripada keuntungannya.
Dilansir Flo, berikut mengapa bra memengaruhi kesehatan saat tidur:
1. Menghambat sirkulasi
Jika bra yang dikenakan memiliki kawat atau sangat ketat, kemungkinan akan membatasi sirkulasi darah.
Tali elastis atau kawat yang menekan kuat ke kulit akan menyempitkan otot dada. Ini menghambat aliran darah ke saraf di lengan dan ke seluruh tubuh Anda.
Selain itu, mengenakan bra di malam hari yang biasanya berfungsi sebagai pakaian kompresi, seperti bra olahraga, dapat mencegah darah mencapai jaringan payudara.
2. Mengiritasi kulit
Kait dan tali bra yang berulang kali menggesek permukaan kulit berpotensi menyebabkan iritasi, ketidaknyamanan, dan rasa sakit.
Baca Juga: Kisah Para Tahanan Perempuan Terlupakan: 18 Orang Tidur di Ruang 4x4 Meter
3. Menghasilkan hiperpigmentasi
Hiperpigmentasi, atau perubahan warna kulit, adalah akibat langsung dari peningkatan kadar melanin di beberapa bagian tubuh. Pigmen melanin menentukan warna kulit dan berada di lapisan kulit terluar.
Memakai bra secara terus menerus pada malam hari cenderung menimbulkan gesekan, merangsang produksi melanosit dan membentuk bintik hitam serta warna kulit yang tidak merata.
Terlepas dari pengaruh tersebut, dilansir Johns Hopkins, tidak ada dasar ilmiah bahwa tidur dengan bra dapat mencegahnya kendur.
Tidur dengan bra juga tidak akan menyebabkan seorang perempuan terkena kanker atau menghambat pertumbuhan payudaranya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!