Suara.com - Cegukan pada bayi terkadang membuat para orangtua panik dan khawatir. Tak jarang pula orangtua merasa bingung untuk mengatasi cegukan pada bayi, karena penanganannya pasti berbeda dengan orang dewasa.
Faktanya, cegukan pada bayi tidak berbahaya. Cegukan disebabkan oleh kontraksi diafragma dan penutupan pita suara yang cepat. Penutupan pita suara inilah yang menyebabkan suara cegukan.
Jika orang dewasa saja kadang merasa terganggu atau tidak nyaman dengan cegukan, apakah bayi juga merasakan hal yang sama?
Tak perlu khawatir, umumnya cegukan tidak mengganggu dan berdampak pada pernapasan bayi. Ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk mencegah dan mengatasi cegukan pada bayi.
3 Cara Mencegah Cegukan pada Bayi
Penyebab cegukan pada bayi sebenarnya tidak bisa diketahui secara pasti, karena bisa saja berasal dari pencernaannya, menguap, menyusu, atau lain sebagainya. Untuk mencegah cegukan pada bayi ada beberapa hal yang bisa dilakukan, misalnya sebagai berikut.
1. Menjaga Postur Tubuh Bayi saat Makan
Jagalah posisi bayi tetap tegak selama 20 hingga 30 menit setelah makan. Hal ini bisa membantu mencegah cegukan dan membiasakan bayi agar tidak bungkuk.
2. Memastikan Bayi Tenang saat Makan
Menangis bisa menyebabkan udara masuk ke tubuh melalui mulut. Ketika bayi menangis saat makan, bisa saja mengakibatkan cegukan terjadi. Oleh karena itu pastikan bayi tenang saat makan.
Hindari pula terlalu lama menunggu memberikan bayi makanan atau susu jika ia lapar, karena ia bisa kesal dan kemudian menangis sebelum makan.
3. Batasi Gerakan Sehabis Menyusu
Sesudah menyusu atau makan, hindari mengajaknya bermain yang terlalu aktif, misalnya mengayun-ayunkan bayi. Sehabis makan, bayi perlu waktu untuk mengistirahatkan pencernaannya dan hal ini dapat mencegah cegukan.
Baca Juga: Cegukan Terus-menerus, Waspadai Gejala Virus Corona
4 Cara Mengatasi Cegukan pada Bayi
Jika bayi sudah terlanjur cegukan, cobalah beberapa cara berikut untuk mengatasi cegukan pada bayi.
1. Membiarkan Cegukan Berhenti Sendiri
Cegukan pada bayi umumnya akan berhenti dengan sendirinya dan tidak akan berlangsung lama. Salah satu cara untuk mengatasi cegukan pada bayi adalah membiarkannya hingga berhenti sendiri.
2. Sendawakan Bayi
Bersendawa dapat membantu menghilangkan kelebihan gas dalam perut yang mungkin saja menjadi penyebab cegukan pada bayi. Anda bisa menepuk lembut atau menggosok bagian punggung bayi sambil menggendongnya ketika bayi sedang mengalami cegukan. Hindari menekan punggung bayi terlalu keras karena bisa membuatnya tak nyaman.
3. Menggunakan Dot
Ada banyak penyebab cegukan pada bayi, misalnya menangis, menguap, dan lain sebagainya. Salah satu cara yang bisa dicoba untuk mengatasinya adalah membiarkan bayi mengisap dot.
Menurut penelitian, cara ini dapat membantu merilekskan diafragma dan akhirnya menghentikan cegukan.
4. Berikan Minum atau Susui Bayi
Sama seperti orang dewasa, bayi juga bisa diberi minum untuk menghentikan cegukan yang dialaminya. Namun cara ini hanya bisa dilakukan untuk bayi yang sudah berusia 6 bulan ke atas atau sudah mulai MPASI.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja