Suara.com - Virus corona varian baru, yakni varian Delta menjadi salah satu yang paling dikhawatirkan di seluruh dunia. Varian ini dinyatakan jauh lebih menular daripada varian-varian sebelumnya.
"Delta adalah varian yang paling menular dari varian yang diidentifikasi sejauh ini," kata Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Jumat (25/6/2021) seperti yang dikutip dari US News.
Tedros menambahkan bahwa WHO telah melaporkan bahwa varian ini sudah menyebar ke 85 negara, termasuk di Indonesia. Selain jauh lebih menular, varian baru ini juga dikenal memiliki gejala khas yang cukup berbeda.
Melansir dari Medical News Today, data yang dikumpulkan oleh para ilmuwan Inggris menunjukkan bahwa ada perbedaan dalam gejala Covid-19 varian baru ini dibandingkan dengan varian sebelumnya.
Data dari ZOE Covid Symptom Study yang analisis ilmiahnya dilakukan oleh para ahli dari King’s College London menunjukkan bahwa gejala utama infeksi varian delta adalah sakit kepala, sakit tenggorokan, dan pilek.
Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris juga menyatakan bahwa varian ini juga menyebabkan demam, batuk terus menerus, dan kehilangan penciuman atau rasa.
Profesor Tim Spector, salah satu pendiri ZOE memperingatkan bahwa infeksi varian baru ini bertindak secara berbeda di mana lebih seperti pilek yang mungkin mebuat orang untuk mengabaikan gejalanya.
"Ini mungkin hanya terasa seperti pilek atau perasaan aneh tetapi tetaplah di rumah dan lakukan tes," desak Profesor Spector.
Dengan tingkat penularan yang tunggi, Mariangela Simao, asisten direktur jenderal WHO untuk akses ke obat-obatan dan produk kesehata, menyarankan orang yang divaksinasi lengkap tetap terus memakai masker saat varian beredar.
Baca Juga: Klaster Hajatan di Malang Mengganas, 56 Warga Positif Covid-19 dan Seorang Meninggal
"Vaksin saja tidak akan menghentikan penularan masyarakat," kata Simao.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi