Suara.com - Jus tomat merupakan salah satu jus enak dengan banyak manfaat bagi kesehatan. Punya warna merah dan rasa manis dengan sedikit asam, membuat jus tomat menjadi minuman favorit banyak orang.
Menurut sebuah penelitian, jus tomat mengandung banyak senyawa bioaktif seperti GABA (asam amino alami yang bekerja sebagai neurotransmiter otak), likopen (pigmen alami yang memberi warna merah pada tomat), esculeoside A (glikosida steroid spirosolane dengan banyak manfaat), dan 13-oxo-9, 11-octadecadienoic acid atau 13-oxo-ODA (berperan sebagai metabolit).
Studi tersebut juga menyebutkan bahwa dibandingkan dengan tomat segar, jus tomat memiliki manfaat kesehatan yang lebih banyak karena proses pengalengan meningkatkan kadar likopen, dan 13-oxo-ODA hanya ditemukan pada jus tomat segar, bukan pada buah tomat segar.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan dari jus tomat, mengutip Boldsky pada Jumat.
1. Menurunkan kolesterol
Seperti disebutkan di atas, 13-oxo-ODA hanya ditemukan dalam jus tomat yang merupakan agonis alfa PPAR yang kuat, yang berarti membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam tubuh (dislipidemia) yang dapat menyebabkan perkembangan aterosklerosis, stroke, dan masalah peredaran darah lainnya.
Mengkonsumsi jus tomat dapat membantu mengatur metabolisme lipid dan peradangan terkait dan proliferasi, dan dengan demikian, mengelola penyakit kronis yang berhubungan dengan disfungsi metabolisme kolesterol.
2. Mengatasi diabetes
Obesitas adalah faktor risiko utama diabetes. Jus tomat, sebagai agonis alfa PPAR yang kuat, tidak hanya membantu menurunkan kadar kolesterol, tetapi juga kadar glukosa tinggi, yang dapat membantu meningkatkan ketidakpekaan insulin pada penderita diabetes dan pra-diabetes.
Baca Juga: 10 Manfaat Minum Jus Tomat, Boleh Rutin Setiap Hari
PPAR juga membantu mengurangi peradangan (penyebab utama diabetes) dan meningkatkan produksi hormon adiponektin dan AdipoR, yang penurunan kadarnya bisa menjadi penyebab utama pemicu diabetes yang diinduksi obesitas.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Antioksidan memiliki efek yang besar pada sistem kekebalan tubuh. Kehadiran karotenoid kuat seperti likopen dan beta-karoten dalam jus tomat dikenal paling baik karena efek imunomodulasinya.
Karotenoid dapat mengubah ekspresi banyak protein yang terlibat dalam proliferasi sel dan diferensiasi sel bersama dengan pengambilan radikal bebas berbahaya. Dengan demikian konsumsi jus tomat meningkatkan karotenoid dalam tubuh yang cenderung meningkatkan kekebalan dan dapat membantu mencegah gangguan autoimun.
4. Memiliki efek sitotoksik
Likopen memiliki sifat pencegahan kanker. Menurut sebuah penelitian, lebih dari 80 persen likopen makanan di AS berasal dari jus tomat dan produk tomat lainnya.
Berita Terkait
-
4 Masker Korea Berbahan Tomat yang Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Kusam
-
Harga Tomat di AS Melambung Akibat Kekacauan Kebijakan Trump
-
7 Khasiat Buah Tomat, Bisa Bantu Bikin Kulit Wajah Glowing Alami
-
Jus Tomat Antisipasi Kebotakan Rambut, Ini Faktanya!
-
Heboh White Tomato di Produk Richard Lee, Apa Sih Manfaatnya dan Bedanya dengan Tomat Biasa?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar