Suara.com - Penyakit diabetes merupakan salah satu penyakit kronis yang rentan dialami oleh lansia. Padahal, ada loh cara mencegah penyakit ini sejak muda.
Penyakit diabetes bisa menghantui Anda jika Anda tidak memperhatikan asupan makanan atau minuman yang Anda konsumsi. Apalagi Diabetes sampai saat ini masih menjadi penyakit yang diderita yang angkanya cukup tinggi di Indonesia.
Meskipun orang tua berada pada risiko lebih tinggi terkena diabetes, anak-anak dan dewasa muda juga bisa menjadi mangsa kondisi ini. Faktanya, ada beberapa hal tentang diabetes yang masih banyak yang belum disadari.
Dilansir melalui Asiaone, berikut adalah lima cara untuk mencegah timbulnya kondisi kronis ini.
1. Perhatikan piring Anda
Diet seimbang adalah pertahanan pertama melawan diabetes.
Mengurangi gula dan biji-bijian olahan seperti nasi putih menjaga kadar gula darah Anda dalam kisaran yang lebih sehat, menurunkan peluang Anda terkena diabetes.
2. Berolahraga secara teratur
Berolahraga secara teratur meningkatkan metabolisme Anda, yang pada gilirannya membantu menurunkan kadar gula darah Anda.
Baca Juga: Manfaat Timun Suri di Masa Pandemi COVID-19
Rata-rata, orang dewasa biasa harus melakukan 150 menit latihan aerobik intensitas sedang setiap minggu. Contoh kegiatan tersebut termasuk jalan cepat atau bersepeda santai.
Sebagai alternatif, Anda dapat melakukan 20 menit latihan aerobik intensitas tinggi, seperti berlari atau berolahraga seperti sepak bola dan bola basket, setidaknya 3 kali seminggu.
3. Berhenti Merokok
Selain banyak masalah kesehatan lain yang ditimbulkannya, merokok meningkatkan risiko terkena diabetes atau komplikasi terkait diabetes.
4. Belajar untuk bersantai
Stres dapat meningkatkan tekanan darah Anda, yang sebenarnya tidak kondusif untuk kadar glukosa darah Anda.
Berita Terkait
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Ilmuwan Muda Indonesia Temukan Senyawa Baru untuk Mengatasi Diabetes
-
5 Gejala Pradiabetes yang Wajib Diwaspadai, Termasuk Kesemutan Tangan dan Kaki!
-
47 Persen Orang Dewasa Terancam, Rahasia Gusi dan Hubungannya dengan Jantung: Diabetes dan Alzheimer
-
Hasil Cek Kesehatan Gratis, Anak Muda Rentan Diabetes dan Hipertensi yang Sebabkan Stroke
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA