Suara.com - Beredarnya varian baru Covid-19, terutama varian Delta disebut lebih menular dari varian asli dan varian-varian sebelumnya. Hal ini yang membuat munculnya imbauan menggunakan masker dobel untuk meningkatkan efektivitasnya.
"Akhir-akhir ini penggunaan double masker mulai ramai lagi digiatkan di Indonesia menyusul dengan peningkatan drastis kasus Covid-19 dan masuknya varian Delta," catat dokter Adam Prabata, dokter umum yang kini menempuh PhD di Kobe University, melalui Instagramnya.
"Salah satu pertanyaan yang sering muncul dari masyarakat dalam situasi ini adalah apakah respirator KF94 juga perlu didouble dengan masker lainnya," imbunya
Menurut dokter Adam, respirator KF94 adalah respirator yang terbukti mempu menyaring partikel airborne sebesar 94 persen. Respirator ini ditentukan berdasarkan sertifikasinya, bukan bentuk yang mrip.
"Respirator KF49 harus mendapatkan sertifikasi dari Ministry of Food and Drug Safety (MFDS) Korea Selatan," catat dokter Adam yang kini tengah mengambil PhD Medical Science di Kobe University.
"Sertifikasi KF94 diberikan pada masker untuk publik yang mampu menyaring 95 persen partikel," imbuhnya.
Dengan efektivitasnya, dokter Adam menyatakan bahwa penggunakaan masker KF94 tak perlu didobel. Sebab efektivitasnya lebih tinggi daripada masker dobel yang hanya mencapai 85,4 persen.
Jika Anda tidak menemukan masker KF94, maka pastikan menggunakan masker dobel. Caranya, gunakan masker medis di dalam dan masker kain di luar. Pastikan masker ketat, tertutup, dan sesuai dengan ukuran wajah.
Baca Juga: Bogor Waspada Kriminalisasi, Polisi: Jumlah Pendatang dari Luar Daerah Tinggi
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!