Suara.com - Seorang anak asal Sunderland, Inggris, Harley Duddin, tidak bisa makan dan minun selama tiga tahun karena kondisi fisiknya yang berbeda dari orang normal.
Setiap makanan atau minuman yang dikonsumsinya tidak mengalir ke lambung, melainkan mengalir langsung ke paru-paru.
Kondisi Harley diketahui orangtuanya sejak masih berusia satu minggu. Saat itu Harley hanya bisa diberikan satu atau dua teguk susu namun selalu menangis setelahnya.
Setelah didiagnosis infeksi dada, Harley dilarikan ke rumah sakit pada usia tiga bulan ketika dia tiba-tiba berhenti bernapas.
"Mereka bilang dia sekarat. Mereka bilang, mereka tidak tahu bagaimana dia masih hidup," kata ibu Kimberley, dikutip dari Metro.
Hasil pemindaian menunjukkan Harley memiliki kelainan dalam organ dalamnya, di mana makanan dan minuman apa pun yang dia konsumsi akan masuk ke paru-paru, bukan perutnya.
Selama tiga tahun Harley tidak makan melalui mulut, tetapi dipasangi selang langsung ke perutnya.
Meskipun telah banyak dilakukan tes, dokter tidak menemukan penyebab kelainan bocah empat tahun itu.
"Ini adalah misteri bagi dokter di Newcastle dan Sunderland. Mereka belum pernah melihat yang seperti ini," kata Kimberley.
Baca Juga: Geger Balita di Riau Hilang Misterius, Keluarga Bikin Sayembara Rp 20 Juta
Harley menjalani dua operasi untuk melihat apa yang salah, pemindaian otak juga dilakukan untuk melihat apakah otaknya rusak, tetapi tetap tidak ditemukan jawaban penyebab kelainannya.
Setelah melakukan berbagai macam tes, pada tahun lalu percobaan makanan berhasil dilakukan kepada Harley. Namun ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dikonsumsinya.
"Dia masih tidak bisa makan cokelat, makanan lengket seperti bubur dan makanan keras seperti keripik."
"Dan dia masih mengandalkan mesin dua kali sehari untuk menjaga berat badannya dan membuatnya tetap terhidrasi. Kita harus memantaunya, tapi dia benar-benar luar biasa," cerita Kimberley.
Kondisi itu, sangat sulit bagi Harley. Kimberley mengatakan, anaknya seringkali biasa berpura-pura makan dan minum dengan mangkuk dan sendok plastik.
"Itu memilukan bagi kami. Kami punya dua anak perempuan, salah satu dari kami akan duduk bersamanya di ruangan lain sehingga dia (Harley) tidak melihat mereka makan," ceritanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!