Suara.com - Selandia Baru melaporkan penurunan kasus COVID-19 yang disebabkan oleh varian Delta.
Hal ini disampaikan oleh perdana menteri Jacinda Ardern yang mengatakan kasus harian turun menjadi 20 pada Senin (6/9) kemarin, setelah sempat mencapai 85 pada 28 Agustus.
Penurunan kasus ini membuat pemerinta Selandia Baru kembali berusaha mendapatkan lebih banyak vaksin COVID-19 untuk penduduknya.
Saat ini, baru 30 persen dari 5,1 juta orang di negara itu telah divaksin sepenuhnya, laju paling lambat di antara negara-negara kaya dalam kelompok Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).
Selandia Baru menyebut pengadaan lebih banyak vaksin virus corona sudah "sangat dekat" dan kesepakatannya dapat diumumkan minggu ini.
Menteri Tanggap COVID-19 Chris Hipkins mengatakan hal tersebut pada Selasa ketika negaranya berupaya untuk mendapatkan vaksin di tengah penyebaran varian Delta COVID-19.
Pemerintah sedang dalam pembicaraan dengan beberapa negara, kata Hipkins, tetapi dia tidak merinci kapan akan membuat pengumuman tentang kesepakatan tersebut.
"Kami sangat, sangat dekat ... dalam 24 hingga 48 jam ke depan, segala sesuatunya harus dikunci, dikunci, dan dimuat. Orang-orang akan mendapat kabar baik," kata Hipkins kepada stasiun radio Newstalk ZB.
Baca Juga: Wali Kota Bekasi: RT Zona Kuning Tinggal 88, Sisanya Zona Hijau
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Siapa Saja 13 Klub Tersingkir dari Piala Dunia Antarklub 2025?
-
Seni Memimpin dengan Empati dalam Film Portrait of a Prime Minister
-
Bayern Munich Perkasa di Piala Dunia Antarklub: Bantai Auckland City 10-0
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025