Suara.com - Ada waktu di mana pemakai lensa kontak kelelahan sehingga lupa untuk melepas lensa kontak saat akan tidur. Tapi, sebaiknya Anda selalu melepas kontak lensa sebelum tidur.
Tidur dengan lensa kontak secara teratur (terutama yang tidak dibuat khusus untuk aman dipakai semalaman) hanyalah salah satu dari banyak kesalahan yang dilakukan pemakai lensa kontak yang dapat merusak mata.
"Sebagai spesialis kornea, beberapa infeksi kornea terburuk yang pernah saya tangani berhubungan langsung dengan kebiasaan kebersihan lensa kontak yang buruk," ujar kata dokter mata Florida Selatan, Inna Ozerov, MD.
Meski sekali dua kali tidak melepas lensa kontak dan mata tidak kenapa-napa, bukan berarti bisa terus melakukan kebiasaan berbahaya tersebut. Ada sejumlah besar risiko dan konsekuensi kesehatan jangka panjang yang parah dapat muncul.
"Sebuah ulkus kornea sentral dapat berkembang cukup cepat selama 24 jam dan dapat memiliki konsekuensi yang berpotensi merusak penglihatan seseorang," kata Ozerov.
Namun jenis organisme yang lebih ganas yang menyerang kornea berkembang dalam lingkungan yang gelap, lembap, dan tekanan oksigen rendah. Inilah tepatnya kondisi yang terjadi pada permukaan mata saat kita tidur.
"Lensa kontak memungkinkan mikroorganisme untuk menempel pada lensa, sehingga meningkatkan kemungkinan infeksi," tambahnya.
Ulkus bukan satu-satunya risiko memakai lensa kontak saat tidur. National Sleep Foundation memperingatkan bahwa kurangnya oksigen yang mencapai kornea untuk rentang 24 jam itu juga dapat memiliki risiko merugikan yang dapat membuat Anda tidak dapat memakai lensa kontak lagi.
Tidur dengan lensa kontak dapat membuat mata merah, menyebabkan pertumbuhan bakteri pada kelopak mata, dan menyebabkan infeksi lain.
Baca Juga: Ini Batas Aman Penggunaan Lensa Kontak dari Dokter Mata
Ozerov menambahkan bahwa pengguna lensa kontak perlu mengingat bahwa lensa kontak adalah perangkat medis dan membutuhkan perawatan yang tepat.
"Saya juga mengingatkan pemakai lensa kontak saya bahwa mereka harus selalu memiliki kacamata untuk dipakai kembali," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan