Bahkan, Anda bisa memadukan kosakata berbagai bahasa untuk menentukan nama anak laki-laki. Misalnya perpaduan kosakata Bahasa Arab, Bahasa Jawa, Bahasa Inggris dan lainnya.
Perpaduan kosakata tersebut menghasilkan nama anak yang modern tetapi tetap menonjolkan makna islami jika Anda beragama Islam dan memilih nama dengan arti islami.
5. Memilih Nama yang Mudah
Saat memilih nama bayi laki-laki, lebih baik pilihlah nama yang mudah dan tidak terlalu panjang. Tujuannya agar nama mudah diingat orang lain dan tidak menjadi masalah untuk pendidikannya, bayangkan saja jika Anda memilih nama dengan ejaan sulit. Bisa saja saat anak masuk sekolah terdapat kesalahan ejaan pada ijazah, kertas ujian dan lainnya. Hal tersebut memicu membuat pendidikan anak tidak maksimal karena nama yang salah ejaan harus dibetulkan.
6. Membuat Daftar Nama Anak Laki-Laki
Jika Anda bingung menentukan nama yang tepat untuk anak laki-laki, Anda bisa membuat daftar nama anak laki-laki. Anda dan pasangan bisa membuat daftar nama anak saat anak masih dalam kandungan sehingga saat lahir bisa dipilih sesuai kesepakatan.
Setelah anak lahir, pilihlah nama bayi yang sesuai dengan postur tubuh anak dan seperti apa wajahnya. Misalnya, nama Irham untuk bayi laki-laki yang gemuk dan memiliki kulit kuning langsat. Jika Anda bingung menentukan nama berdasarkan fisik anak, pilihlah nama yang Anda dan pasangan minati sehingga menjadi keputusan bersama. Dengan begitu orang tua merasa bahagia dan bangga karena yakin nama pemberian mereka memiliki arti yang bagus.
7. Mengganti Sebagian Huruf
Anda mendapat rekomendasi nama anak laki-laki menarik tetapi ragu menggunakannya? Tenang saja. Anda bisa mengganti sebagian huruf nama tersebut sesuai keinginan Anda dan pasangan.
Baca Juga: 5 Tips yang Perlu Diterapkan Orang Tua agar Bisa Dekat dengan Anak
Pilihlah nama yang memiliki makna baik untuk mengganti huruf, usahakan huruf yang diganti sesuai sehingga saat diucapkan tidak terkesan aneh. Misalnya, Anda mendapat nama Ghali Daniyal Radeya Bramantion yang artinya anak laki-laki cerdas dan menyenangkan dengan semangat berjuang. Anda bisa mengubah sebagian nama menjadi Ghali Daniyal Radeya saja.
Memberikan nama bayi laki-laki adalah momen berharga bagi orang tua. Untuk itulah orang tua harus memberikan nama dengan arti dan makna terbaik sehingga masa depan anak bisa berjalan lancar karena nama mereka mengandung doa sepanjang usia anak.
Berita Terkait
-
Daftar 3 Artis Indonesia Hidup dengan Orang Tua Beda Agama
-
Urgensi Mendidik Anak tentang Etika Bermedia Sosial, Peran Orang Tua Dibutuhkan!
-
Viral Diduga Dibuang oleh Anak, Kedua Orang Tua Jadi Tontonan Warga
-
Bisa Pengaruhi Antibodi, Orang Tua Dimohon Tidak Beri Paracetamol Sesudah Vaksin Anak
-
5 Jenis Olahraga yang Cocok untuk Orang Tua, dari Jalan Kaki hingga Yoga
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
-
Kabar Baik Pengganti Transplantasi Jantung: Teknologi 'Heart Assist Device' Siap Hadir di Indonesia
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif