Suara.com - Pengakuan mengejutkan dilontalkan oleh komedian Abdel Achrian. Ia mengaku pernah menjadi pecandu narkotika jenis. sabu.
Bahkan, lelaki yang juga dikenal lihai melawak itu mengaku berluh benar-benar lepas dari jandu sabu saat menjadi host acara rohani dengan Mamah Dedeh.
"Saat itu masih ada sabu-sabunya lah. Makanya Mamah Dedeh gedeg banget ama gue, 'gue ditemenin ama orang kayak gini'," kata Abdel saat berbincang dengan Desta dan Vincent di kanal YouTube Vindes dikutip Sabtu (8/1/2022).
Mamah Dedeh tahu kalau dia memakai narkoba. Meskipun, dia tidak pernah menyampaikan langsung kepadanya.
Sebenarnya ada tanda khas bagi seorang yang menggunakan sabu atau amfetamin. Salah satunya seperti banyak bicara.
Dilansir dari The Recoverry Village, sebuah situs yang fokus untuk rehabilitasi pengguna alkohol dan narkoba mengatakan bahwa pada awalnya, seseorang yang menggunakan sabu mungkin tampak sangat termotivasi ketika datang ke sekolah atau bekerja.
Jika mereka terus menyalahgunakan narkoba, mereka mungkin mulai berjuang untuk memenuhi tanggung jawab.
Akhirnya, mereka mungkin mengalihkan fokus mereka dari prioritas sebelumnya untuk fokus mendapatkan dan menggunakan obat.
Individu mungkin mulai melakukan apa saja untuk mendapatkan lebih banyak obat, termasuk mencuri dari orang lain atau mencoba mengunjungi dokter yang berbeda untuk mendapatkan resep.
Baca Juga: Polisi Tangkap Wanita Muda di Tanjungpinang, Amankan 1 Kg Sabu
Ketika orang-orang menggunakan sabu, mereka mungkin tampak memiliki rasa percaya diri yang tinggi atau melebih-lebihkan kemampuan mereka.
Seiring waktu mereka mungkin menjadi kurang gizi jika mereka menyalahgunakan amfetamin. Mereka mungkin juga mulai mengalami masalah dengan hubungan mereka yang ada dan kehilangan minat dalam kegiatan.
Ketika sabu digunakan dalam waktu lama, itu dapat meningkatkan kemungkinan orang tersebut mengembangkan masalah psikologis dan kesehatan.
Sabu juga dapat merusak fungsi otak secara permanen, jadi jika mencurigai seseorang yang kamu cintai menunjukkan tanda dan gejala penyalahgunaan amfetamin, penting untuk mencari bantuan medis atau kecanduan profesional.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter