Suara.com - Tinggi badan seseorang memainkan peran penting dalam penampilannya. Seberapa tinggi tubuh Anda juga dipengaruhi oleh tumbuh kembang semasa anak-anak.
Sebagian besar tinggi badan seseorang dipengaruhi secara genetik dan dipengaruhi oleh diet serta latihan fisik.
Selain itu dilansir dari Times of India, ada cacat fisik, keterbatasan dan penyakit yang bisa mempengaruhi tinggi badan seseorang.
Bahkan, gangguan hormonal juga bisa mempengaruhi kemampuan kelenjar pituitari untuk memproduksi hormon pertumbuhan yang dapat menyebabkan pertumbuhan terhambat.
Dengan tidak adanya kelainan ini, gambaran kasar tentang tinggi badan seseorang dapat ditentukan dengan menggunakan tinggi badan orang tuanya. Ada beberapa cara untuk memprediksi tinggi badan anak-anak.
1. Menggabungkan tinggi badan ibu dan ayah
Anda bisa memprediksi tinggi badan anak dengan cara menambahkan tinggi badan ibu dan ayahnya. Pastikan ukuran tinggi badan keduanya menggunakan satuan pengukuran yang sama, baik dalam inci atau sentimeter.
Kemudian, tambahkan 5 inci untuk memperkirakan tinggi badan anak Anda. Jika Anda memperkirakan tinggi badan anak perempuan, Anda bisa mengurangi 5 inci dari jumlah tinggi badan kedua orangtuanya. Lalu, hasilnya dibagi dengan dua.
2. Ukur tinggi badan anak semasa kecil
Baca Juga: Pasien Omicron di Bandung Pernah Isolasi di Wisma Atlet Jakarta Sepulang dari Afrika
Metode lain yang populer untuk memperkirakan tinggi badan seorang anak adalah menggandakan pengukuran tinggi badan anak perempuan pada usia 18 bulan. Cara ini bisa membrikan gambaran kasar mengenai tinggi badan yang bisa dicapai anak.
Pada anak laki-laki, Anda bisa menggandakan tinggi badan yang bisa mereka capai pada usia 2 tahun.
Tapi, ingatlah bahwa tinggi badan bisa dipengaruhi oleh gen sehingga membandingkan tinggi badan anak dengan anak orang lain bukanlah hal yang tepat.
Membandingkan tinggi badan anak dengan anak orang lain justru tidak baik bagi mental mereka. Anda harus ingat bahwa setiap anak tumbuh dengan kecepatannya sendiri dan unik secara fisik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental