Suara.com - Dilansir pada laman Sehatnegeriku.kemkes.go.id, pada tahun 2021 lalu Indonesia mengalami kemajuan dengan penurunan tingkat stunting anak. Penurunan sebesar 1,6% persen ini dinilai sebagai satu progres yang baik dari upaya yang dilakukan. Tentu, agar grafiknya terus membaik, para orangtua juga wajib paham cara mencegah stunting pada anak.
Stunting sendiri merupakan kondisi seorang anak dimana ia mengalami masalah pada tumbuh kembangnya. Anak yang mengalami stunting memiliki tinggi badan yang rendah, sebagai tanda utama kekurangan nutrisi dan terhambatnya pertumbuhan anak tersebut.
Lalu bagaimana cara mencegah stunting pada anak? Simak di sini!
1. Memenuhi Nutrisi saat Kehamilan
Yang jarang disadari adalah bahwa tumbuh kembang anak sudah dimulai saat ia berada di dalam kandungan. Maka dari itu, penting untuk memastikan kebutuhan nutrisi harian selama masa kehamilan terpenuhi, sehingga tumbuh kembang janin berjalan optimal.
2. Nutrisi saat Tumbuh Kembang
Penemuhan nutrisi saat di dalam kandungan juga wajib didukung dengan pemenuhan nutrisi selama masa tumbuh kembangnya, setelah anak lahir ke dunia. Mulai dari ASI berkualitas, MPASI yang tepat, hingga asupan nutrisi dari makanan padat, harus senantiasa dipastikan selama ia tumbuh dan berkembang.
3. Jangan Ragu Berkonsultasi
Sejak masa kehamilan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter kompeten untuk urusan ini. Dokter atau tenaga kesehatan yang ahli akan memberikan rekomendasi makanan atau diet yang tepat untuk ibu hamil, hingga membantu memberikan masukan tepat untuk menu makan anak.
Baca Juga: Bertolak ke NTT, Jokowi Tinjau Program Penurunan Stunting hingga Menanam Jagung
4. Menjaga Kebersihan Lingkungan
Salah satu cara mencegah stunting pada anak adalah dengan memperhatikan masalah kebersihan lingkungan hidup si anak. Lingkungan yang kurang bersih dan higienis jadi faktor besar terjadinya stunting, sehingga semua anggota keluarga harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan kondusif untuk tumbuh kembang anak.
5. Stunting karena Anak Susah Makan
Menjadi masalah banyak sekali orang tua, anak susah makan juga dapat menyebabkan stunting. Maka dari itu, Anda atau orang tua yang ada di mana saja harus mengetahui trik agar anak bisa memiliki nafsu makan yang tinggi. Misalnya, dengan memberikan variasi makanan sehat, baik dalam bentuk makanan berat atau camilan. Camilan sehat juga banyak opsi yang tersedia, jadi Anda tak perlu cemas kehabisan variasi.
Kelima cara mencegah stunting tersebut bisa Anda lakukan mulai dari sekarang, agar anak bisa tumbuh dan berkembang secara ideal. Semoga berguna, dan selamat melanjutkan aktivitas!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar