Suara.com - Sistem kekebalan tubuh yang lemah bisa membuat kuman lebih mudah menyerang tubuh. Karena, sistem kekebalan tubuh yang kuat salah satu cara melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Sistem kekebalan yang lemah menempatkan tubuh kita pada infeksi yang disebabkan oleh sejumlah kuman dan patogen.
Kondisi ini membuat kuman lebih mudah tumbuh dan berkembang biak di dalam tubuh. Karena itu dilansir dari Times of India, seseorang harus waspada terhadap tanda-tanda sistem kekebalan tubuh yang lemah dan menjaga tubuh tetap siap menghadapi serangan patogen.
1. Iritabilitas terus-menerus
Tubuh yang sehat akan memiliki pikiran yang tenang. Ketika Anda tidak sehat, itu pasti akan berdampak pada kesehatan mental.
Selain itu, iritabilitas tertentu mungkin menjadi konsekuensi dari infeksi patogen yang gejalanya tidak terlihat.
Karena itu, jika Anda terus-menerus mengalami iritasi dan kelelahan mental, konsultasikan dengan dokter dan melakukan pemeriksaan.
2. Lesu
Lesu adalah tanda serius lain dari sistem kekebalan yang lemah. Karena, tubuh Anda selalu terus-menerus melawan serangan asing, reaksi di dalam tubuh harus menghambat tingkat energi Anda.
Baca Juga: Virus Corona Semakin Berkembang, BPOM AS Menyarankan untuk Selalu Memperbarui Vaksin Covid-19
Reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap patogen menghabiskan energi tubuh dan Anda juga akan merasa lelah meskipun sudah tertidur.
3. Luka sembuh lebih lama
Sistem kekebalan tubuh yang lemah juga bisa membuat luka Anda lebih lama untuk sembuh, karena tidak bisa beregenerasi dan sembuh.
Proses penyembuhan suatu tubuh tergantung pada sistem kekebalan tubuh. Karena, semakin kuat kekealannya, semakin cepat respons tubuh terhadap penyembuhannya.
4. Rentan terkena flu
Hal yang wajar bila orang dewasa terkena flu biasa 2-3 kali setahun. Tappi, flu yang menyerang tubuh lebih dari itu bisa menandakan sistem kekebalan tubuh Anda lemah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global