Suara.com - Ahli virologi asal Kashmir, India, telah menemukan Rift Valley Fever Virus (RVFV) atau demam Rift Valley dalam sel manusia. Virus ini disebarkan oleh nyamuk ke hewan ternak, yang kemudian menularkannya ke manusia.
Berdasarkan laman id.dbpedia.org, vektor nyamuk yang biasanya menyebarkan virus RVF adalah spesies Aedes atau Culex. Gejala awal dari infeksi virus ini adalah demam.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat RVF sebagai penyakit prioritas yang mungkin akan menyebabkan epidemi dalam waktu dekat.
Temuan oleh ahli virologi Safder Ganaie dan rekannya yang terbit di dalam jurnal Cell ini menemukan bahwa virus memasuki sel manusia melalui lipoprotein atau 'kolesterol jahat', lapor Live Mint.
Mengenal Demam Rift Valley
WHO telah membuat daftar informasi mengenai demam Rift Valley, yakni:
- Masa inkubasi (jarak waktu dari infeksi hingga timbulnya gejala) untuk RVF bervariasi, dari 2 hingga 6 hari.
- Orang yang terinfeksi tidak mengalami gejala yang terdeteksi atau mengalami penyakit ringan yang ditandai dengan sindrom demam, diikuti gejala flu, nyeri otot, nyeri sendi, dan sakit kepala.
- Beberapa penderita mengalami kekakuan leher, kepekaan terhadap cahaya, kehilangan nafsu makan dan muntah. Terkadang pada tahap awal demam Rift Valley diduga sebagai meningitis.
- Gejala demam Rift Valley biasanya berlangsung dari 4 hingga 7 hari, setelah itu respons imun menjadi terdeteksi dengan munculnya antibodi dan virus mati.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli