Suara.com - Cacar monyet dikabarkan bermutasi 12 kali lebih cepat dari yang diperkirakan karena kasus terus meningkat di seluruh dunia.
Hingga Jumat, Inggris memiliki 910 kasus yang dikonfirmasi - termasuk 873 di Inggris, 26 di Skotlandia, tiga di Irlandia Utara dan delapan di Wales.
Siapa pun bisa terkena penyakit ini - terlebih lagi jika pernah melakukan kontak atau melakukan kontak seksual dengan seseorang yang memiliki gejala.
Sekarang sebuah studi baru telah mengungkapkan bahwa cacar monyet atau monkeypox, bermutasi jauh lebih cepat dari yang diperkirakan - dengan para ilmuwan mengatakan itu pada jalur "evolusi yang dipercepat".
Studi yang diterbitkan dalam jurnal medis Nature Medicine telah menunjukkan bahwa mutasi virus enam sampai 12 kali lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya.
Biasanya mutasi akan terjadi sekali atau dua kali setahun pada virus.
Secara tradisional, penderita cacar monyet mengalami demam, pembengkakan kelenjar getah bening, sakit kepala, dan nyeri otot.
Gejalanya diikuti dengan ruam yang dimulai di wajah atau mulut mereka dan kemudian menyebar ke bagian lain dari tubuh mereka - terutama tangan dan kaki.
Namun, pada beberapa kasus belakangan ini, pasien lebih dulu mengalami ruam di mulut atau di sekitar alat kelamin atau anus.
Baca Juga: Akibat Cacar Monyet, WHO Gelar Pertemuan Darurat untuk Membahas Deklarasi Darurat Kesehatan Global
Dan bukannya ruam yang meluas, beberapa pasien melihat lesi yang tersebar atau terlokalisasi di area selain wajah, tangan, atau kaki. Kadang-kadang, gejala seperti flu berkembang setelah ruam, tetapi orang lain tidak memiliki gejala itu sama sekali.
Para ilmuwan telah memperingatkan gejala yang tidak biasa pada pasien AS yang sebelumnya tidak terkait dengan virus.
Beberapa pasien melaporkan nyeri di dalam atau di sekitar anus dan rektum, perdarahan rektum, proktitis (peradangan yang menyakitkan pada lapisan rektum), atau perasaan ingin buang air besar meskipun usus kosong.
Monkeypox berasal dari keluarga virus yang sama seperti cacar. Kebanyakan orang sembuh dari cacar monyet dalam beberapa minggu, tetapi penyakit ini berakibat fatal hingga 1 dari 10 orang, menurut Organisasi Kesehatan Dunia.
Pada hari Sabtu Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan dia sangat prihatin dengan wabah tersebut.
"Saya sangat prihatin dengan wabah cacar monyet, ini jelas merupakan ancaman kesehatan yang berkembang yang diikuti oleh rekan-rekan saya dan saya di Sekretariat WHO," kata Tedros dalam sebuah pernyataan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya