Suara.com - Pisang hijau dikenal sebagai pisang yang kaya akan kandungan gizi dan nutrisi baik bagi tubuh. Meski demikian banyak orang yang lebih memilih makan pisang kuning daripada pisang hijau. Simak manfaat pisang hijau sebagai berikut.
Pisang merupakan salah satu jenis buah yang memiliki rasa yang lezat dan bernutrisi tinggi yang menjadi makanan favorit banyak orang. Karena menjadi makanan favorit, banyak orang yang mengolah pisang dalam berbagai jenis penyajiannya seperti pisang goreng, salad pisang, keripik pisang dan lain sebagainya.
Namun banyak orang yang tidak mengetahui kandungan nutrisi yang besar terhadap pisang hijau. Pisang hijau adalah pisang yang masih mentah mengandung serat yang tinggi dan banyak pati resistennya.
Dilansir dari Healthline, pisang hijau memiliki beberapa perbedaan dari pisang kuning yang umum dikonsumsi oleh banyak orang.
- Rasa pisang hijau kurang manis daripada pisang kuning dan bahkan memiliki rasa sedikit pahit
- Secara tekstur pisang hijau lebih keras dari pisang kuning. Terkadang tekstur pisang hijau digambarkan sebagai lilin
- Pisang hijau mengandung pati yang lebih tinggi. Jika pisang matang dan menguning, pati akan berubah menjadi gula
- Pisang hijau lebih sulit untuk dikupas, sedangkan pisang matang lebih mudah untuk dikupas
Selain mengetahui perbedaan pisang hijau dan pisang kuning, Anda diharapkan dapat mengetahui apa saja manfaat makan pisang hijau yang dipercaya memiliki banyak kandungan nutrisi yang baik.
1. Meningkatkan kesehatan pada organ pencernaan
Manfaat makan pisang hijau yang pertama adalah dapat meningkatkan kesehatan pencernaan. Nutrisi yang terdapat pada pisang hijau memiliki efek prebiotik yang membantu menjaga bakteri usus tetap sehat. Selain itu, pisang hijau dapat meningkatkan produksi asam lemak rantai pendek yang penting untuk kesehatan pencernaan.
2. Mengontrol gula darah
Pisang hijau memiliki indeks glikemik yang rendah dengan skor 30 sedangkan pisang matang memiliki skor 60. Indkes glikemik ini dapat mengukur seberapa cepat makanan dapat meningkatkan gula darah Anda.
Baca Juga: Manfaat Lemon Sebagai Sumber Serat yang Baik untuk Tubuh
3. Membantu menurunkan berat badan
Kandungan pati resisten pada pisang hijau dapat mempercepat proses pembakaran lemak pada tubuh. Hal ini akan membuat seseorang merasa kenyang lebih cepat dan tidak menyebabkan keinginan untuk nyemil makanan.
4. Membantu penyerapan nutrisi
Pisang hijau mengandung asam lemak rantai pendek yang dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi. Oleh karena itu, pisang hijau sangat disarankan untuk dikonsumsi terutama bagi Anda yang menginginkan tubuh yang lebih sehat.
5. Membuat rambut lebih sehat
Pisang hijau mengandung vitamin C dan vitamin B6 yang bermanfaat untuk kesehatan rambut. Selain itu, pisang hijau mengandung potasium yang dapat melembutkan rambut dan dapat tumbuh lebih sehat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter