Suara.com - Seringkali kita baru datang ke dokter gigi saat sudah terasa sakit. Padahal, gigi sehat hanya bisa didapat lewat perawatan tepat yang dimulai sejak dini — bahkan sejak gigi pertama anak tumbuh.
Gigi yang sehat bukan hasil instan, melainkan investasi jangka panjang yang dimulai dari kebiasaan baik sejak kecil.
Berikut beberapa alasan mengapa perawatan gigi sejak dini sangatlah penting:
1. Mencegah Kerusakan Gigi Sejak Awal
Gigi susu memang akan tanggal, tapi kerusakan pada gigi susu bisa berdampak pada gigi permanen yang tumbuh kemudian. Gigi berlubang sejak kecil dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, hingga gangguan pertumbuhan rahang.
2. Membentuk Kebiasaan Sehat Seumur Hidup
Anak-anak yang diajarkan menyikat gigi secara teratur sejak dini akan lebih mudah mempertahankan kebiasaan itu saat dewasa.
Ini bukan cuma soal kebersihan, tapi juga kedisiplinan dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh.
3. Mencegah Biaya Perawatan yang Lebih Mahal di Masa Depan
Baca Juga: POTADS DIY Edukasi Orang Tua tentang Kesehatan Gigi Anak Down Syndrome
Perawatan preventif jauh lebih murah daripada perawatan kuratif. Gigi yang dirawat sejak dini lebih kecil kemungkinannya mengalami masalah serius yang membutuhkan penanganan kompleks dan mahal di kemudian hari.
Hal inilah yang melatarbelakangi PT Lion Wings, bersama empat brand perawatan gigi andalannya —Ciptadent, Systema, Barakat, dan Kodomo — meluncurkan Bus Periksa Gigi Keliling sebagai bagian dari komitmen dan misi sosial dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Peluncuran ini bertepatan dengan pembukaan Kongres Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) XXVIII 2025 yang berlangsung di Grand City Convention and Exhibition, Surabaya.
Aurelia Venny, Group Brand Manager Oral Care PT Lion Wings, menyampaikan bahwa tingkat kesadaran masyarakat Indonesia terhadap kesehatan gigi masih perlu ditingkatkan.
“Masih banyak masyarakat yang tidak memprioritaskan kesehatan gigi dan baru datang ke dokter gigi ketika sudah merasa sakit atau gejalanya sudah memburuk. Padahal, kesehatan gigi sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan," kata Aurelia.
Program ini sendiri bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar lebih peduli dan rutin memeriksa gigi dan menjaga kebersihannya sejak dini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis