Rencananya, Ketua DPP NasDem Sugeng Suparwoto dijadwalkan ikut hadir, namun batal lantaran ia masih bertugas melakukan rapat di DPR. Sementara perwakilan NasDem lainnya, Ketua DPP Willy Aditya sedang di Nusa Tenggara Barat.
"Beliau berdua ini yang satu sedang di Lombok, satu lagi Pak Sugeng sedang rapat di Komisi 7. Tidak mengurangi arti dan semua hal. Semua hal kita kemukakan," kata Sudirman.
Sementara itu untuk memastikan dukungan terhadap Anies tetap solid dari NasDem, PKS, dan Demokrat ke depan tentu akan dibuat kesepakatan saat deklarasi.
Kesepakatan itu, dikatakan Sudirman semacam piagam koalisi. Piagam sekaligus berguna untuk mencegah partai-partai di Koalisi Perubahan kelak bermanuver, merubah arah dukungan.
"Tentu saja akan ada dokumen resmi yang disebut sebagai piagam Koalisi, itu materi-matei, poin-poinnya sudah kita bahas, tapi mungkin perlu finalisasi, dan sesudah para pimpinan partai bertemu secara formal kita akan tanda tangani," kata Sudirman.
Teuku Riefky Harsya mengatakan Demokrat menghargai betul langkah PKS yang kini telah menggenapkan dukungan untuk pencapresan Anies.
Ia memastikan soliditas partai-partai di Koalisi Perubahan sangat luar biasa. Semua pertanyaan atas tebentuknya koalisi, menurut Riefky juga sudah terjawab dengan lengkapnya dukungan dari NasDem, Demokrat, serta PKS untuk Anies.
"Tinggal kembali semua itu nanti akan diformalitas oleh tiga ketua umum untuk mendatangai keputusan bersama, meresmikan Bapak Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden yang diusung oleh tiga partai, sudah yang kalau dikumulatif presidential threshold melebihi 20 persen atau sekitar 28 persen," kata Riefky.
Sedangkan Willy Aditya mengatakan NasDem bersyukur dan mengapresiasi PKS yang memantapkan diri memberikan kepastian mendukung Anies.
Baca Juga: Kantongi Tiket Nyapres 2024, Anies Dinilai Bakal Hadapi Banyak Gangguan
"Bahwasanya eksistensi dari tim kecil Koalisi Perubahan selama ini itu membuncah. Bukan suatu lip service orang boleh berkata apapun tapi kehendak Anies sebagai simbol perubahan yang menjadi denyut nadi keinginan publik, ya suatu langkah maju, memberikan kepastian lah," kata Willy.
Willy berujar momentum deklarasi bersama tentu menunggu deklarasi oleh masing-masing partai di Koalisi Perubahan. Nantinya deklarasi bersama koalisi kata dia akan sekaligus dengan deklarasi Anies sebagai capres. Seementara untuk cawapres akan menyusul setelahnya
"Pak Anies dulu," kata Willy.
Tiket Nyapres Anies Baswedan
Partai Keadilan Sejahtara (PKS) memecah kebuntuan soal peluang Anies Baswedan untuk mencalonkan diri sebagai presiden 2024. PKS menyusul NasDem dan Partai Demokrat yang sudah lebih dulu menegaskan mendukung pencapresan Anies melalui Koalisi Perubahan.
Kepastian itu diperoleh usai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan perwakilan atau utusan tim kecil Sudirman Said melakukan lawatan ke Istanbul, Turkiye. Lawatan itu untuk dilakukan pada Jumat (27/1) usai NasDem, PKS, dan Demokrat berkumpul di kediaman Anies.
Tag
Berita Terkait
-
Kantongi Tiket Nyapres 2024, Anies Dinilai Bakal Hadapi Banyak Gangguan
-
PKS Resmi Dukung Anies Nyapres, Demokrat: Deklarasi Koalisi Perubahan Tingga Menunggu Waktu
-
Terungkap! Perjanjian Utang Piutang Anies-Sandiaga Saat Pilkada DKI
-
Bantah Perjanjian Politik Dengan Prabowo, Tim Anies: Yang Ada Perjanjian Dengan Sandiaga
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024