Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal melakukan penjemputan terhadap Anies Baswedan. Penjemputan dilakukan dari kediaman Anies di kawasan Lebak Bulus menuju kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.
Adapun penjemputan itu dilakukan menjelang PKS yang segera mengumumkan dukungannya untuk Anies sebagai bakal calon presiden. Tetapi dukungan itu masih menungfu hasil resmi Musyawarah Majelis Syura PKS VIII, Kamis siang.
Bukan cuma menjemput, PKS juga akan melakukan iring-iringan untuk Anies saat menuju kantor DPP.
Berdasarkan pada rundown yang dibagikan Humas PKS, Anies diketahui akan dijemput dari kediamannya untuk menuju ke Buperta Ragunan.
Selanjutnya, dari Buperta Ragunan, Anies akan diantarkan dengan perjalanan menggunakan delman dari Buperta Ragunan menuju Jalan Gabus. Dilanjutkan dengan iring-iringan drum band menuju kantor DPP PKS.
Terpisah, Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid membenarkan ihwal agenda pejemputan dan iring-iringan terhadap Anies.
"Iya benar itu," kata Hidayat kepada wartawan, Kamis (23/2/2023).
Ia menyampaikan agenda hari ini memang deklarasi resmi mendukung Anies yang akan dilakukan PKS.
"Deklarasi resmi PKS hari ini, memang diselenggarakan hanya oleh PKS," kata Hidayat.
Siap-siap Dukung Resmi Anies
Baca Juga: Koalisi Perubahan Tancap Gas, PKS Siap Resmikan Anies Jadi Bacapres 2024
PKS bersiap menyampaikan hasil keputusan resmi mereka terkait dukungan untuk bakal calon presiden yang diusung. Sebelum menyampaikan secara resmi, PKS terlebih dulu akan menggelar Musyawarah Majelis Syura VIII.
Dikutip dari Humas PKS, nantinya hasil resmi dari musyawarah itu akan disampaikan langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Kamis siang.
"Hasil Musyawarah Majelis Syura VIII PKS akan disampaikan langsung oleh Presiden PKS H. Ahmad Syaikhu," tulisnya, Kamis (23/2/2023).
Kendati belum ada hasil dari pelaksanaan Musyawarah Majelis Syura terkait bacapres, diketahui PKS sudah lebih dulu menyampaikan komitmen mereka mendukung Anies Baswedan. Dukungan ini menyusul dukungan serupa yang sudah lebih dahulu dinyatakan NasDem dan Demokrat.
Adapun kepastian mendukung Anies itu diperoleh usai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman dan perwakilan atau utusan tim kecil Sudirman Said melakukan lawatan ke Istanbul, Turkiye. Lawatan itu untuk dilakukan pada Jumat (27/1) usai NasDem, PKS, dan Demokrat berkumpul di kediaman Anies.
Kunjungan Sohibul dan Sudirman ke Istanbul itu untuk menyambangi Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu untuk berkonsultasi terkait dukungan untuk Anies. Hasilnya ada dua poin yang dibawa keduanya sesampainya di tanah air pada Senin malam.
"Pertama, sebagaimana yang ditunjukkan dalam tim kecil koalisi partai-partai pendukung Anies Rasyid Baswedan, PKS konsisten menjadi bagian dari partai-partai pengusung Anies Rasyid Baswedan tersebut di Pilpres 2024 sehingga koalisi ini memenuhi presidential threshold 20 persen," kata Sohibul di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (30/1/2023).
Sementara itu poin kedua ialah PKS akan menyampaikan dukungan eksplisit organisatoris kepada Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bacapres 2024-2029 pada rapat Majelis Syura PKS yang bersamaan dengan rapat kerja nasional atau Rakernas DPP PKS pada tanggal 24 Februari 2023.
"Meskipun demikian, tidak tertutup kemungkinan akan terjadi percepatan sesuai dinamika politik yang berkembang, terutama setelah Ketua Majelis Syura PKS dan Presiden PKS kembali ke tanah air pada 3 Februari 2023," kata Sohibul.
Diketahui salah satu agenda Musyawarah Majelis Syura (MMS) VIII yang akan dilaksanakan di DPP PKS ialah membahas arah dukungan PKS terhadap siapa bakal calon presiden yang mereka usung.
"Besok agendanya adalah Musyawarah Majelis Syura VIII. Ada bberapa agenda salah satunya pengumuman bacapres PKS," kata Ketua Bidang Humas DPP PKS, Ahmad Mabruri kepada wartawan, Rabu (22/2/2023).
Selain membahas perihal bacapres, MMS VIII turut mendiskusikan mengenai strategi PKS dalam menghadapi Pemilu 2024.
"Musyawarah Majelis Syura PKS akan membahas terkait langkah strategis Partai, seperti persiapan menjelang Pemilu serentak," kata Mabruri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024