"Terus kedua mungkin Prabowo punya kemampuan memenangkan orang, tapi tidak punya kemampuan memenangkan dirinya," sambungnya.
Perdebatan itu pun terus berlanjut. Andre bahkan menyindir deklarasi pencapresan Ganjar yang dilakukan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputeri. Menurut Andre deklarasi dilakukan H-1 lebaran lantaran PDIP merasa panik.
"Tapi pasti deklarasi Bu Mega satu hari sebelum lebaran itu menunjukkan paniknya PDI Perjuangan melihat hasil survei Indikator itu yang menyatakan Pak Prabowo unggul hampir 5% ya dan juga Gerindra sudah memepet habis PDIP," tuturnya.
Lebih lanjut, Adian menanggapi dan menyanggupi jika nantinya PDIP bertarung dengan Gerindra dan dalam konteks Pilpres Ganjar berhadapan dengan Prabowo.
"Kalau kemudian Andre melihatnya sebagai kompetisi partai, PDIP dan Gerindra ini kita lihat hasil perolehan pileg. Kalau kemudian kita bicara capres ya kita bicara Ganjar dan Prabowo," ujar Adian.
Sampai akhirnya perdebatan ini pun berakhir. Andre merasa adanya perdebatan ini terjadi lantaran pimpinan partainya dihina.
"Saya kan menjawab karena menyerempet dan menghina pimpinan saya gitu lho. Kami Gerindra pak Prabowo mengajarkan untuk menghormati lawan, tapi kami tidak pernah takut kalau menghadapi tantangan siapa saja," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Usai Bertemu Ketum PKB, Prabowo: Kita Tidak Mau kalau Banyak Lompat Sana, Lompat Sini
-
Bahasa Tubuh Prabowo Semringah, Sinyal Sepakat Cak Imin Cawapres Koalisi PKB-Gerindra?
-
Bertemu Gibran di Solo, Relawan Jokowi Menunggu Arahan Dukungan Capres, Ganjar atau Prabowo?
-
Survei Poltracking Simulasi Pertarungan Pilpres: Duet Prabowo-Airlangga Menang Lawan Duet Ganjar-Sandiaga
-
Sujiwo Tejo Sebut Prabowo Subianto dan Mahfud MD Serasi, Cocok Pilpres 2024?
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024