Suara.com - Bakal cawapres Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin angkat bicara terkait keengganan Yenny Wahid untuk bergabung dalam tim sukses atau tim pemenangan pasangan capres-cawapres, Anies Baswedan dan Cak Imin.
Cak Imim menilai keterangan Yenny itu tidak perlu ditanggapi secara serius.
"Ngapain ditanggapi, enggak ngaruh," kata Cak Imin di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (13/10/2023).
Ketika dintanyai lebih lanjut mengenai pengaruh pernyataan Yenny terhadap elektablitas duet AMIN atau Anies-Muhaimin, Cak Imin enggan berkomentar banyak. Menurutnya, pernyataan putri Presiden RI, Abdurrahman Wahid itu tidak penting.
"Ya sudah enggak usah ditanggapi, enggak penting, enggak penting," ujar Cak Imin.
Keberatan Gabung Timses AMIN
Sebelummya, Yenny mengaku tak keberatan jika diisukan akan bergabung menjadi anggota salah satu timses capres-cawapres tertentu. Namun begitu, Yenny dengan tegas menolak apabila menjadi bagian dari tim pemenangan Anies dan Cak Imin.
"Informasi sopo (gabung tim pemenangan), berkembang, berkuncup, berbuah. Ya informasinya saya masuk di mana saja, enggak apa-apa, asal bukan di tempat Cak Imin," kata Yenny usai mengisi pengajian di Masjid Fajar Fallah, Pengasih, Kulon Progo, DIY, Kamis (12/10/2023) malam.
"Ini kan cuma artinya bahwa saya mengapresiasi ada permintaan-permintaan dari kedua calon itu untuk melibatkan kami dalam pemenangan nanti, tim pemenangan mereka. Tapi saya tentu butuh waktu untuk melakukan proses pengambilan keputusan itu," sambungnya.
Baca Juga: Usai Tes Kesehatan di RS Fatmawati buat Daftar Pilpres, Cak Imin: Alhamdulillah, Tensi Normal
Berita Terkait
-
Usai Tes Kesehatan di RS Fatmawati buat Daftar Pilpres, Cak Imin: Alhamdulillah, Tensi Normal
-
Tak Didampingi Anies, Cak Imin Jalani Tes Kesehatan di RS Fatmawati Buat Syarat Daftar Pilpres
-
Gibran Sudah Konsultasi ke Jokowi Sebelum Maju Jadi Cawapres?
-
Daftar Kiai Pendukung Anies-Cak Imin Isyarat Langit Maju Pilpres 2024, Salah Satunya Sudah Lama Menjodohkan
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024