Suara.com - Relawan Tim Kampanye Nasional atau TKN Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia menanggapi gerakan 04 yang berkampanye di media sosial agar tidak memilih pasangan nomor 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ia menyebut gerakan itu berasal dari orang-orang yang akan kalah.
"Saya lihatnya begini, ya, politik ini kan,saya kan pernah ikut berkompetisi juga. Ketika dulu waktu saya menjadi ketua umum, ciri-ciri kalau orang mau kalah, itu selalu hati gelisah membuat deadlock, macam-macam. Membuat forumnya tidak berjalan, itu kalau ada pemilihan nah, pilpres atau pilkada, ada juga," kata Bahlil di JCC, Jakarta, Sabtu (27/1/2024).
Menurutnya, ada banyak narasi yang dihembuskan untuk menggembosi kemenangan Prabowo-Gibran.
"Pertama pemakzulan, enggak jalan. Yang kedua, mundur, tidak juga, enggak dijalanin. Isu ketiga sekarang 04, atau pilih nomor 04, ya biasa saja, itu ciri-ciri yang sudah hati lagi galau," kata Bahlil.
Menteri Investasi ini menyebut, mereka di TKN tak ambil pusing dengan gerakan-gerakan tersebut.
"Kami di pasangan nomor urut dua tidak pernah memikirkan orang-orang yang lagi galau. Kami benar-benar berpikir tentang masa depan bangsa, itu terserah mereka," katanya.
Disebutnya pula, masyarakat saat ini juga sudah pintar menentukan pilihannya.
"Dulu orang bilang etik, dulu orang bilang macam-macam, tapi berpikir apa? Survei sudah menggambarkan 50 persen. Tapi survei bukan dari dalam negeri, dari luar negeri, jadi rakyat ini tidak bisa lagi digitu-gituin," kata Bahlil.
Di media sosial, salah satu Instagram muncul gerakan 'Four Fingger, Ekspresi Pilihan Bukan Prabowo-Gibran. Dalam gerakan tersebut disebutkan, Prabowo-Gibran tak layak untuk dipilih dan harus dihindari.
.
"Kita sadar bahwa untuk mengalahkan paslon 2 diperlukan solidaritas rakyat yang lebih besar dari sekedar gabungan paslon nomor 1 (Anies-Muhaimin) dan nomor 3 (Ganjar-Mahfud)," bunyi kalimat salah satu alasan untuk tidak memilih Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Dalam Hilirisasi Digital, Gibran: Kita Butuh Anak Muda yang Ahli Data Science hingga Game Designer
Berita Terkait
-
Sealmamater, Ini Bedanya Kuliah Gibran dan Hotman Paris Selama di Australia
-
Dalam Hilirisasi Digital, Gibran: Kita Butuh Anak Muda yang Ahli Data Science hingga Game Designer
-
Prabowo Minta Pendukung Awasi Jalannya Pemilu 14 Februari 2024 agar Tak Ada Kecurangan
-
Di JCC Senayan, Prabowo Tegaskan Siap Lanjutkan Semua Strategi dan Program Jokowi
-
Sempat Mau Ditangkap, Prabowo Minta Maaf ke Ketum Prima dan Budiman Sudjatmiko: Bandel Sih!
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024