Suara.com - Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, Nirwono Yoga menanggapi hasil debat perdana para pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta 2024 yang digelar pada Minggu (6/10/2024) malam.
Nirwono mengatakan, dari tiga pasangan calon yang melakukan debat dengan topik kota global, hanya pasangan Pramono Anung-Rano Karno yang menjelaskan secara rinci terkait kota global.
Dalam acara debat semalam, pasangan Pramono-Rano memiliki target membawa Jakarta masuk dalam urutan 50 kota global pada 2029. Saat ini kota Jakarta berada di posisi 74 dari 156 kota.
“Ini lebih konkret targetnya. Sementara RK-Suswaono tidak secara spesifik membahas kota global Jakarta dan bagaimana mewujudkannya dalam 5 tahun ke depan, serta targetnya belum jelas,” kata Nirwono, saat dihubungi awak media, Senin (7/10/2024).
Kemudian, Nirwono juga menyoroti soal tanggapan dari Paslon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Pasangan Dharma-Kun menurut Nirwono tidak menjelaskan secara rinci soal kota global, yang bakal dibangun.
“Paslon Dharma-Kun sayangnya tidak bisa menjelaskan secara jelas kota global seperti apa yang akan dibangun di Jakarta, yang muncul malah teori konspirasi global,” kata Nirwono.
Dari hasil debat semalam, lanjut Nirwono, hanya paslon Pramono- Rano yang memiliki spesifik program, seperti Benyamin S Award alias Bersih, Nyaman, Indah dan Sejahtera.
“Sangat betawi banget judulnya tetapi maknanya justru menggambarkan kota global itu yang harus bersih, nyaman, dan indah, serta sejahtera warganya selaras dengan 5 kriteria indeks kota global,” ucap Niwono.
Sementara, dua paslon lainnya tidak menjelaskan secara rinci kriteria atau syarat kota global sesuai standart indeks kota global dunia.
Baca Juga: Kolom Komentar Debat Pilkada Jakarta Berisi Promo Judi Online, Susi Pudjiastuti: Menangis
Kemudian, untuk masalah lainnya seperti mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) hanya paslon nomor urut 1 dan nomor urut 3 yang telah menyiapkan profram untuk peningkatan kualitas SDM.
“Sementara paslon 2 belum mampu merinci program kerja seperti apa, dalam menyiapkan kualitas SDM dalam memasuki Jakarta, seperti kota global,” ungkapnya.
Nirwono kemudian menyoroti soal algomerasi Jabodetabek, dalam mengatasi kemacetan lalu lintas dan mewujudkan kota global untuk Jakarta.
“Paslon 3 menyodorkan gagasan perluasan Transportasi Jakarta menjadi Transportasi Jabodetabekpunjur lebih mudah diterapkan, dibandingkan dengan membangun central business district (SBD) baru di beberapa wilayah Jakarta,” katanya.
“(SBD) tidak mungkin diwujudkan cepat dalam 5 tahun. Sedangkan paslon 2 menawarkan kantong-kantong parkir di perbatasan sudah bagus tetapi enggan menambah jumlah armada transportasi,” bebernya.
Nirwono menilai, paslon Pramono-Rano dianggap lebih siap dalam pembahasan transformasi Jakarta menjadi kota global.
Berita Terkait
-
Terbatas Dana, Cagub Independen Dharma Pongrekun 'Sulit' Temui Warga
-
Kolom Komentar Debat Pilkada Jakarta Berisi Promo Judi Online, Susi Pudjiastuti: Menangis
-
Ridwan Kamil Yakin Bisa Jalankan Program Rp200 Juta Tiap RW
-
Pram-Rano Pakai "Jaring Asmara" untuk Serap Aspirasi Warga di RT-RW
-
Cagub Jakarta, Dharma Pongrekun Sebut Artificial Intelligent Alat untuk Memata-matai, Benarkah?
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024