Suara.com - Dari luar, Museum Layang-layang yang terletak di Jalan H. Kamang, Pondok Labu, Jakarta Selatan ini sepertinya tak terlalu besar. Namun di balik pagar itu ternyata terdapat sebuah bangunan yang cukup luas dengan halaman yang asri.
Memasuki museum mata saya langsung disuguhi ratusan layang-layang dalam berbagai bentuk dan ukuran. Bahkan lantai museum ini juga dilukisi layang-layang.
Asep Irawan, pemandu yang mengantar saya berkeliling, mengisahkan Museum Layang-layang memiliki sekitar 500 koleksi layang-layang dari seluruh penjuru Nusantara maupun Mancanegara. Ada lang-lang machou dari Sumatera Barat, layang-layang pinisi dari Sulawesi Selatan, Doro keplok dari Jawa Tengah, hingga layang-layang terkecil dari China.
Asep menjelaskan, bahwa museum ini juga memiliki layang-layang berukuran raksasa yang dinamakan “Megaray”. Ukurannya 9x26 meter persegi yang dapat disewakan untuk kegiatan pameran.
Mengelilingi Museum Layang ini benar-benar menambah pengetahuan saya. Saya baru tahu, di banyak daerah layang-layang tak sekedar permainan, tetapi juga dipakai untuk berbagai acara kebudayaan. Di Bali, layang-layang menjadi alat persembahan untuk para dewa. SEdangkan di Kalimantan SElatan, mainan masa kanak-kanak ini menjadi bagian dari gelaran acara pernikahan.
Lain lagi di Banyuwangi, Jawa Timur di mana layang-layang menjadi cara untuk mengungkapkan syukur saat panen tiba. Sementara di Lampung, layang-layang menjadi alat untuk menangkap ikan. "Masih banyak manfaat lain layang-layang untuk berbagai daerah," jelas Asep.
Tak hanya menyaksikan koleksi ratusan layang-layang dari berbagai daerah, pengunjung, khususnya anak-anak bisa membuat dan mendesain layang-layangnya sendiri. Mereka juga bisa memainkan dan menerbangkannya di halaman museum yang cukup luas.
Berkunjung ke Museum Layang-layang bukan melulu urusan layang-layang, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai kegiatan tambahan seperti membuat dan melukis keramik, melukis payung, melukis kaos, melukis wayang mini dan membatik dengan biaya tambahan sebesar Rp. 50.000.
Seluruh hasil karya dari kegiatan tambahan ini dapat dibawa pulang sebagai kenang-kenangan berkunjung ke Museum yang digagas Endang Ernawati, seorang perempuan yang sangat mencintai layang-layang. “Beliau penggemar Layang-layang dan barang antik, beliau juga dikenal sebagai pakar kecantikan yang menekuni dunia layang-layang sejak tahun 1985. Tujuannya ingin melestarikan khasanah budaya Indonesia melalui layang-layang," jelas Asep.
Jadi jika Anda belum punya rencana untuk liburan si kecil nanti, maka Museum Layang-layang bisa Anda masukkan ke dalam daftar. Banyak pelajaran bermanfaat yang bisa didapatkan di sini. Dan pilihan ini sangat ekonomis, karena hanya Anda perlu merogoh Rp. 10.000 untuk mengajak si kecil ke sini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Kanky Murah tapi Berkualitas untuk Easy Run dan Aktivitas Harian
-
7 Tempat Wisata Viral Magelang Selain Candi Borobudur, Ada Nepal van Java!
-
3 Jalan Alternatif ke Gunungkidul Bebas Macet, Pastikan Kondisi Kendaraan Prima
-
30 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 yang Lucu untuk Keluarga, Lengkap Versi Bahasa Inggrisnya
-
Kecantikan yang Mematikan: Ancaman Pemutih Kulit Mengandung Merkuri
-
25 Pantun Tahun Baru 2026 yang Lucu, Cara Baru Kasih Ucapan yang Seru
-
5 Rekomendasi Merek Vitamin D3 untuk Anak, dari Gummy hingga Tetes Praktis
-
5 Skincare Bioderma untuk Kulit Kering, Kualitas Premium Mulai Rp100 Ribuan
-
Apakah 2 Januari Cuti Bersama? Cek Dulu Daftar Tanggal Merah Sepanjang 2026
-
Hari Pertama Masuk Sekolah 2026 Tanggal Berapa? Ini Jadwal Lengkap di 38 Provinsi