Pada awal pelatihan mereka, para maiko ini melakukan pekerjaan rumah tangga sehari-hari di Okiya. Mereka harus berbagi ruang dengan peserta lainnya dan membantu para Geiko berpakaian dan menyiapkan diri menerima para 'tamu'.
Mereka harus selalu menunjukkan rasa hormat untuk orang tua mereka, berlutut di lantai ketika mereka kembali untuk menyambut mereka pulang.
Para gadis ini juga diajarkan bagaimana posisi duduk yang benar -seperti ketika menghibur mereka akan sering berlutut dalam posisi yang dikenal sebagai 'seiza' dengan kaki terlipat di bawah paha mereka.
The National Post melaporkan, banyak maiko yang berhenti sebelum akhir pelatihan karena mereka tak tahan harus hidup jauh dari kenyamanan rumah dan segala kehidupan modern.
"Pelatihan yang sebenarnya sama sekali tidak glamor. Itu adalah kerja rutin yang berat yang berlangsung hari demi hari," tulis The National Post.
Gadis-gadis itu mulai dengan salam sehari-hari, lantas membantu orang lain berpakaian dan melakukan hal-hal di belakang layar untuk pesta makan malam, seperti pengaturan meja, selain berlatih menari dan memainkan alat, seperti drum taiko. Mereka juga dilarang bersentuhan dengan alat-alat modern. Dan ini dilakukan setiap hari.
"Dua peserta meninggalkan Okiya karena mereka tidak diizinkan menggunakan aplikasi komunikasi pada smartphone mereka, sangat menyakitkan untuk berkomunikasi dengan senior dan, di atas semua,
tidak tahan berada jauh dari keluarga mereka."
Itu sebabnya makin sedikit perempuan Jepang yang berminat menjadi Geisha, yang di masa lalu mendapat penghormatan yang begitu tinggi di kalangan masyarakat Jepang. (dailymail.com)
Berita Terkait
-
Ibu Momo eks Geisha Meninggal Dunia: Patah Hatiku Ya Tuhan
-
Lagu Mangu Fourtwnty Viral Lagi, Berkah Tak Terduga dari Indonesian Idol
-
Momo Geisha Minta Maaf Bawakan Lagunya, Ariel NOAH Santai: Bawain Aja Tapi Harus Bagus
-
Ailee Ungkap Kerinduan yang Mendalam di Lagu Terbaru 'Meaning'
-
7 Artis Tersandung Kasus Narkoba Tiga Kali Bahkan Lebih, Fariz RM Sudah Empat Kali
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Rahasia Cari Tiket Pesawat Murah: Trik Jitu Menggunakan Google Flights
-
6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
-
10 Produk Makeup Musim Semi 2025 yang Akan Mengubah Riasan Anda
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Situs dan Data yang Diretas Hacker Bjorka: Alamat Pejabat hingga KPU Jadi Korban
-
Hacker "Bjorka" Asal Mana? Diduga Sudah Ditangkap Polisi, Sempat Dikira Orang Polandia
-
Liburan Mewah Kini Milik Semua: Cruise Rp1 ke Mediterania? Ini Caranya!
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif
-
Profil Jeon Hye Bin: Artis Korea Kemalingan di Bali, Rugi Ratusan Juta
-
Dari Posyandu Hingga Maggot: Kisah Inspiratif Gerakan Masyarakat Ciptakan Lingkungan Sehat