Suara.com - Banyak orang yang berpikir ‘miring’ mendengar kata terapi seks, atau paling tidak menduga kalau terapi model ini mirip iklan prostitusi.
Bukan, terapi seks tak seperti yang Anda kira. Dewan Seksologi Amerika mendefinisikan terapi seks sebagai penerapan keterampilan profesional dan etis untuk menangani masalah fungsi seksual orang.
Ini mengasumsikan kalau konsep terapi seksualitas adalah hak individu untuk mendapatkan pengetahuan ahli saat mencari solusi dengan masalah seksual yang dihadapi.
Terapis seks dan seksolog klinis mempunyai fokus keahlian khusus untuk membantu individu dan pasangan untuk menangani masalah seksual mereka.
Banyak individu dan pasangan mengalami jeda dalam kehidupan seks mereka karena stres, kurangnya waktu atau kurangnya kesempatan.
BACA JUGA:
Anggita Sari Akui Jual Tubuh, Rp8 Juta Baru DP
Beberapa diantaranya ada juga yang mengahdapi kebosanan dan ingin penjelajahan di kasur dengan pasangan agar lebih hangat.
Di saat inilah Anda membutuhkan bantuan profesional untuk berbicara tentang aspek yang paling intim dari kehidupan seksual pasien.
Sebuah terapi seks profesional (terapis seks) dapat bekerja dengan segudang masalah seksualitas seperti, orientasi seksual, identitas, meningkatkan kesenangan, meningkatkan komunikasi, menemukan keinginan, pendidikan tentang tubuh, alat bantu sampau teknik seks yang lebih aman.
Beberapa terapis juga terlibat untuk berbagi dengan orang-orang yang mengalami kesulitan seksual sebagai akibat dari cacat fisik atau sebagai konsekuensi dari penyakit, operasi kondisi medis lainnya.
Hal yang besar tentang melihat terapis adalah bahwa Anda memutuskan tujuan Anda sendiri. Terapi seks profesional tidak menghakimi Anda atau memaksakan agenda mereka pada Anda.
Bicaralah yang jujur pada terapis seks. Jika Anda pergi dengan pasangan, terapis akan mendengarkan Anda berdua dan membantu Anda lebih memahami keinginan dan keprihatinan masing-masing pasangan. (Healthmeup.com)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Ini Provinsi dengan Pernikahan Dini Tertinggi di Indonesia
Tag
Berita Terkait
-
Petualangan Malam Ini: Posisi Mana yang Sesuai dengan Mood Kalian?
-
TOK! MA Perberat Hukuman Agus Buntung Jadi 12 Tahun Penjara, Ini Pertimbangannya
-
Ortu Minta Prabowo Pulangkan Reynhard Sinaga, Apakah RI dan Inggris Punya Perjanjian Ekstradisi?
-
Ini Isi Surat Ortu Reynhard Sinaga ke Prabowo, Minta Pulangkan Predator Seks Terkejam di Inggris
-
Kilas Balik Reynhard Sinaga: Predator Seks Terbesar Inggris, Terungkap Karena Satu Korban Melawan
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?
-
Gandeng Kreator Konten: Setiap Pembelian Sepatu Kini Donasi Rp50 Ribu untuk Buku Anak di Lombok
-
7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
-
Bukan Cuma Teori, Ini Cara Kampus Menyiapkan Mahasiswa Masuk Dunia Kerja
-
5 Sunscreen yang Bikin Makeup Makin Flawless dan Nempel Seharian, Mulai Rp30 Ribuan!
-
ViaVia Jogja Rayakan Tiga Dekade, Hadirkan Pameran Seni Reuni 60 Seniman
-
11 Oleh-Oleh Khas Malang yang Unik dan Lezat, Bukan Cuma Keripik Apel
-
7 Rekomendasi Lipstik dengan Kandungan SPF 30, Bikin Bibir Lembap dan Berwarna
-
7 Basic Skincare Anti Aging Usia 40 Tahun ke Atas, Stop Flek Hitam dan Kulit Kendur