Suara.com - Pernah berpikir, kenapa anak-anak sangat suka bermain? Ternyata bermain di usia dini bisa membuat anak memiliki sifat dan kebiasaan positif, saat dirinya semakin besar.
Psikolog Saskhya Aulia Prima, M.Psi, dalam peluncuran acara "Over A Hundred New Toys" dari Early Learning Center (ELC) di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, mengatakan, bermain bagi anak di bawah usia 8 tahun, dapat melatih berbagai aspek perkembangan dalam dirinya, yang nantinya dapat berpengaruh pada kebiasaan dan pembentukan karakter positif bagi mereka.
"Dengan bermain, nantinya akan timbul kebiasaan dan karakter positif dalam dirinya, seperti ketekunan, disiplin, kemandirian, empati, serta kreatifitas," ungkap dia.
Ini dikarenakan, saat bermain, anak membutuhkan waktu yang cukup lama untuk fokus dan menyelesaikan apa yang sedang mereka kerjakan. Seperti menyusun balok, mewarnai, meronce hingga menumpuk. Inilah yang akan melatih ketekunan bagi anak di kemudian hari.
Bermain juga bisa melatih disiplin. Ini karena anak harus mengikuti peraturan atau instruksi tertentu saat bermain. Orangtua dapat memberikan struktur atau instruksi selama bermain dengan cara yang menyenangkan.
"Misalnya, saat bermain balok berwarna si anak diminta memisahkan balok yang berbeda warna ke tempat tertentu. Ini akan melatih kedisiplinan, sekaligus mengajarkan mereka tentang warna," saran dia.
Meski Anda sebagai orangtua ikut menemani anak bermain, Saskhya menyarankan untuk membiarkan anak menyelesaikan permainan atau apa yang sedang mereja kerjakan ketika bermain. Cara ini bisa membuat anak menjadi mandiri di kemudian hari dan tidak mudah bergantung pada orang lain.
Bermain juga bisa meningkatkan rasa empati terhadap anak melalui permainan yang berhubungan dengan peran. Anak dapat belajar menempatkan diri menjadi orang lain dan juga berbagi pada orang lain.
"Seperti saat bermain boneka, mereka sering berperan menjadi ibu. Atau menjaga adik yang sedang rewel. Sehingga mereka lebih memahami, bagaimana ketika adik rewel, atau rasanya merawat bayi," tambahnya.
Yang terakhir, bermain tentunya bisa menumbuhkan kreatifitas anak. Jangan beri mereka batasan ketika bermain. Orangtua dapat membantu dengan membuat cerita saat bermain dengan anak-anaknya.
Berita Terkait
-
Kompak Meski Pisah: Raisa dan Hamish Daud Terapkan Co-Parenting, Apa Itu?
-
Raisa dan Hamish Daud Tetap Kompak Demi Zalina, Prioritaskan Co-Parenting Sehat
-
Selain Raisa dan Hamish Daud, 4 Artis Juga Jalani Co-Parenting untuk Jaga Psikologis Anak
-
Apa Itu Co-Parents? Istilah yang Disebut Raisa dan Hamish Daud saat Konfirmasi Perceraian
-
Bagaimana Hak Asuh Bersama Usai Cerai? Ini 5 Tips Mengasuh Anak Secara Adil
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng