Saat membuat film, Joko mengaku tak punya pretensi lebih selain ingin menceritakan sesuatu. Sesuatu itu bisa berarti banyak hal, bisa kisah cinta orang-orang di sekelilingnya, kisah kehidupan masyarakat sekitar, atau juga kehidupan bernegara.
Di film terbarunya "A Copy of My Mind" (ACOMM) misalnya, Joko ingin mengisahkan tentang dahsyatnya dampak korupsi bagi kehidupan bangsa. Tapi tak ingin membebani penontonnya dengan suguhan politik yang berat, Joko mengemas kisah ACOMM dalam kisah percintaan antara seorang perempuan yang bekerja di salon murahan dan jatuh cinta kepada seorang laki-laki yang bekerja sebagai pembuat subtitle film DVD bajakan.
Kisah cinta ini berlangsung di tengah hiruk pikuk pemilu presiden di Indonesia. Lewat kehidupan masyakarat akar rumput inilah, Joko yang mengaku tak suka politik memotret kehidupan politik Indonesia.
"Saya juga tidak berpretensi untuk menggurui dengan film saya. Hanya ingin berbagi cerita dan memberi pengalaman kepada penonton. Terserah penonton yang memaknai," ujarnya.
Ia juga tak memiliki idealisme tertentu dalam membuat film. Karena menurutnya idealisme adalah kata yang overrated. Ia hanya ingin filmnya enak ditonton.
"Itu sebabnya saya selalu berusaha mengungkapkannya dengan 'bahasa'yang sederhana. Jika bisa disederhana untu apa diperumit," ujar laki-laki yang mengaku tak suka dipuji ini.
Berita Terkait
-
5 Fakta Mencekam di Balik Film "Perempuan Pembawa Sial": Trauma Sutradara Sampai Kutukan Nyata
-
Selamat! Christopher Nolan Resmi Jadi Presiden Directors Guild of America
-
Sutradara Final Fantasy 14 Masih Ingin Tambahkan Konten dan Fitur Baru
-
Tak Hanya Jadi Sutradara, Idris Elba Ikut Bintangi Film This Is How It Goes
-
Mimpi Jadi Kenyataan, Joe Taslim Dapat Tawaran Main Film 'The Furious'
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi
-
5 Rekomendasi Film Mirip One Battle After Another, Sajikan Ketegangan Intens yang Seru!
-
Kekayaan Tony Blair yang Ditunjuk Jadi Pemimpin Sementara Gaza
-
Favorit Sejuta Umat, Ini Cara Membedakan Sandal Hermas Oran Ori dan KW