Suara.com - Masyarakat diimbau untuk mewaspadai dampak gerhana matahari total terhadap kesehatan mata.
"Masyarakat diimbau tidak melakukan kontak mata atau menatap secara langsung saat gerhana matahari, karena dapat mengakibatkan kerusakan pada retina mata," kata Kepala BMKG Stasiun
Bandara Haji Asan Sampit, Yulida Warni di Sampit, pekan ini.
Gerhana matahari total diperkirakan akan terjadi di sejuamlah wilayah di Indonesia pada 9 Maret 2016 pagi. Gerhana akan melintasi 11 provinsi di Indonesia yakni Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.
Untuk wilayah Kalimantan Tengah, hanya dua daerah yang bisa menyaksikan gerhana matahari total ini dengan jelas. Yakni Sampit mulai gerhana matahari total pada pukul 07.27 WIB dan Palangka Raya mulai gerhana matahari total pukul 07.28 WIB.
BMKG merasa perlu mensosialisasikan prediksi terjadinya fenomena alam langka tersebut kepada masyarakat. Imbauan bahkan dibuat melalui surat resmi yang dikirim kepada sejumlah instansi dan pihak terkait.
Sementara Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang Rahmat Triyono mengemukakan secara umum, gerhana matahari total pada 9 Maret 2016 di Indonesia akan dimulai pada pukul 06:19:18 WIB di sebelah Selatan Provinsi Bengkulu.
Rahmat Triyono mengatakan kontak pertama gerhana matahari teramati di hampir seluruh daerah di Provinsi Bengkulu, kecuali di Kabupaten Mukomuko.
"Hal itu dikarenakan matahari masih belum terbit di kabupaten tersebut," katanya.
Gerhana matahari yang teramati dari sebagian besar kabupaten di Provinsi Bengkulu adalah gerhana matahari sebagian, namun gerhana matahari total dapat dilihat di Kabupaten Mukomuko pada pukul 06.20 WIB.
Dia menjelaskan secara umum, gerhana matahari di Bengkulu akan dimulai pada pukul 06.20 WIB, dan puncak gerhana terjadi pada pukul 07.20 WIB, dan fenomena alam itu akan berakhir pada pukul 08.28 WIB.
Durasi gerhana yang teramati di Bengkulu rata-rata adalah dua jam dan 8 menit.
Di Provinsi Bengkulu terdapat dua lokasi yang terlewati jalur totalitas gerhana, yaitu Kabupaten Mukomuko, dengan magnitudo gerhana sebesar 1,008 dan Muara Aman di Kabupaten Lebong, dengan magnitudo sebesar 1,006.
Durasi totalitas di masing-masing lokasi tersebut adalah satu menit lebih 43,0 detik dan satu menit lebih 29,9 detik. Magnitudo 1,000 berarti matahari tertutup sempurna oleh bulan sehingga kondisi bumi pada saat itu seperti saat senja.
Sementara itu, di daerah-daerah lainnya di Bengkulu hanya mengalami gerhana matahari sebagian dengan magnitudo gerhana terentang antara 1,000 sebelah Selatan Muara Aman hingga 0,930 di Bengkulu bagian Selatan.
Dia juga berharap kepada masyarakat untuk turut menyaksikan proses gerhana matahari tersebut namun tidak menatapnya secara berlama-lama.
"Lebih baik menggunakan kaca mata khusus untuk menghindari paparan matahari langsung," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Viral Gerhana Matahari Total 2 Agustus 2025 Bikin Bumi Gelap, BMKG Tegaskan Hoaks! Ini Faktanya
-
BMKG: Gerhana Matahari 2025 Hoax! Ini Jadwal Gerhana yang Benar dan Bisa Dilihat di Indonesia
-
Jangan Panik! BMKG Pastikan Tidak Ada Gerhana Matahari Total pada 2 Agustus 2025, Tapi Tahun...
-
Benarkah Gerhana Matahari Terjadi 2 Agustus 2025? Ini Lokasi untuk Melihatnya
-
Benarkah Gerhana Matahari Total 2 Agustus 2025? Viral di Medsos dan Ketahui Faktanya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Ramalan Zodiak 7 Oktober: Gemini Waspada Teman Utang Tapi Gak Balik, Libra Akan Bertemu Orang Lama
-
Kalender Jawa 7 Oktober 2025 Selasa Pahing dan Weton Sial Menurut Primbon Jawa
-
3 Jam Tangan Mewah Deddy Corbuzier, Dulu Koleksi Harga Miliaran Kini Pilih yang Murah Meriah
-
Di Balik "New Horizon": Kolaborasi Seni dan Material yang Memukau di Art Jakarta 2025
-
Urutan Skincare Malam untuk Usia 30-an, Lengkap dengan Rekomendasi Produk Terjangkau
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
-
Aksi Bersih Pantai Bali: Dari Pungut Sampah hingga Edukasi Daur Ulang
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Plantar Fasciitis, Nyaman Bebas Nyeri
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis