Suara.com - Ada banyak perawatan yang bisa dilakukan untuk mengusir tanda-tanda penuaan di wajah, salah satunya face rejuvenation.
Salah satu perawatan favorit yang ditawarkan oleh ZAP Clinic yang mencapai hampir 10 ribu perawatan per bulan ini merupakan perawatan peremajaan kulit yang diformulasikan menggunakan teknologi modern berbasis cahaya. Perawatan ini bertujuan untuk menghindari tanda-tanda penuaan dini pada kulit wajah di lapisan epidermis.
"Menjadi favorit karena berbeda dari yang lain. Perawatan ini menggunakan prosedur non bedah yang relatif aman karena minim risiko, nyaman tanpa menimbulkan rasa nyeri di wajah, serta tidak memerlukan waktu pulih," ungkap dr Inayah Shahab, Medical Supervisor ZAP Clinic, saat ditemui Suara.com.
Untuk menjalani perawatan ini, Anda membutuhkan waktu hanya sekitar 10 menit. Jadi, Anda bisa melakukannya kapan saja, di sela aktivitas.
Prosesnya pun cukup mudah, pertama wajah dibersihkan terlebih dahulu dengan menggunakan krim. Agar debu, make up dan kotoran lain dapat terangkat seluruhnya.
Selanjutnya, karena menggunakan teknologi berbasis cahaya, mata Anda pun akan ditutup dengan kacamata hitam yang dilapisi oleh kapas.
Setelah mata ditutup, seluruh wajah akan diberikan gel yang terasa cukup dingin. Ini berfungsi untuk menahan panas yang dihasilkan oleh alat yang akan digunakan.
Dokter pun akan mulai melakukan perawatan Face Rejuvenation. Di mana teknologi berbasis cahaya tadi akan ditempelkan ke seluruh bagian wajah. Rasanya pun hangat dan tidak terasa sakit sama sekali.
"Kalau terasa terlalu panas, kita akan sesuaikan lagi. Supaya pasien tetap nyaman dan merasa aman," kata dia.
Selanjutnya gel akan dibersihkan dan wajah pun diberikan krim wajah dengan SPF 30 untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Saat selesai, wajah pun terasa begitu segar, kulit menjadi kenyal dan halus.
Setelah menjalani Face Rejuvination, kata Inayah, pasien harus menghindari beberapa hal, seperti mencuci muka dengan air hangat selama dua hari dan berjemur di bawah sinar matahari langsung. Meski begitu, Anda tetap bisa beraktivitas seperti biasanya dan menggunakan make up sehari-hari.
Selain untuk menghambat tanda-tanda penuaan dini, perawatan seharga Rp199 ribu ini juga berfungsi untuk merangsang regenerasi kolagen sehingga membuat kulit wajah terasa lebih halus dan kenyal (kelenturan wajah terjaga), mengurangi pigmentasi sehingga kulit wajah terlihat lebih cerah, mengurangi flek, jerawat atau peradangan pada wajah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
6 Rekomendasi Sampo Anti Ketombe Terbaik: Ampuh, Harga Mulai Rp20 Ribuan
-
Bolehkan Mencabut Uban dalam Islam? Begini Hukum dan Ketentuannya
-
6 Pilihan Parfum yang Cocok Dipakai di Hari Pernikahan, Bikin Momen Makin Berkesan
-
Siapa istri Narji? Sukses Kelola Uang Bulanan dari Suami Jadi Tanah 1000 Hektare
-
Profil Primus Yustisio Mantan Aktor yang Jadi Anggota DPR, Minta Proses LPDP Lebih Transparan
-
Cara Cek Status Honorer yang Diusulkan Jadi PPPK Paruh Waktu 2025, Simak Panduannya
-
Terpopuler Lifestyle: Isi Garasi Menkeu Purbaya Bikin Heran, Edit Foto Polaroid Bareng Idola Diburu
-
Inul Daratista Lulusan Apa? Sadar Diri Ogah Jadi Wakil Rakyat karena Tak Sekolah Tinggi
-
Arti Mimpi Beli Mobil Baru Menurut Primbon, Pertanda Kesuksesan Besar?
-
Duduk Perkara Rektor UI Disoraki 'Zionis' di Acara Wisuda, Gegara Undang Tokoh Pro-Israel?