Suara.com - Organisasi bisa diumpamakan sebuah melting pot yang mempertemukan beragam karakter dan kepribadian individual menjadi satu dalam sebuah tim besar yang memiliki tujuan yang sama.
Seorang pemimpin adalah pengelola dan penjaga yang salah satu tugasnya adalah meminimalisir segala bentuk gesekan atau gangguan yang terjadi antara para anggota timnya oleh karena adanya perbedaan-perbedaan.
“Sebagai pemimpin Anda juga merupakan bagian dari tim yang Anda pimpin, jadi terlibatlah di setiap team work Anda” ungkap Chandra Ming, CEO Karirpad.com
Satu satu hal penting yang harus menjadi fokus team leader adalah menjaga kekompakan dan kesolidan tim. Tim yang kompak selalu 'bermain' lebih cantik, lebih cepat, dan terbukti lebih produktif.
Berikut indikator bahwa sebuah tim tidak kompak menurut Chandra Ming;
1.Tidak terjalinnya kerja sama yang baik dalam sebuah tim
Dalam sebuah tim kerja yang efektif, keahlian individu bukanlah faktor penentu kesuksesan. Sekalipun Anda punya 10 tenaga ahli dalam tim, tapi jika mereka jalan sendiri-sendiri, kurang koordinasi, serta jarang berkomunikasi, maka tim tersebut hanya terlihat kuat diluar namun berantakan didalam. Inti dari kekuatan sebuah tim adalah unity dan semangat kebersamaan bahwa one for all, all for one.
2.Produktivitas kerja, mutu hasil kerja, serta kecepatan kerjanya terlihat menurun
Jika sebuah tim terdeteksi mulai tidak mencapai target, proyek-proyeknya banyak yang molor pengerjaannya, sering mengalami konflik intern, dan tidak kooperatif dengan tim lain, mungkin tim tersebut mengalami 'gesekan' antar personilnya. Imbasnya produktifitas, kinerja dan mutu kerja tim akan merosot. Hal ini perlu menjadi perhatian bagi seorang pemimpin yang peka terhadapa situasi dan kondisi yang terjadi dalam tim yang dipimpinnya.
3.Pembagian tugas yang tidak adil
Team leader harus memastikan masing-masing anggota tim saling melengkapi satu dengan yang lain sehingga terbentuk keharmonisan dalam melakukan tugas. Sebagai team leader, Anda harus yang lebih mengetahui kelebihan dan kelemahan anak buah sehingga tugas-tugas diserahkan kepada yang ahlinya. Namun, agar pembagian tugas lebih adil dan merata - tidak menumpuk pada satu orang saja.
| Published by Karirpad.com |
Tag
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
World Youth Festival 2025 Resmi Ditutup, Pemuda Global Didorong Jadi Inovator Masa Depan
-
Dari Indonesia hingga Malaysia, Pemuda Dunia Berkolaborasi di WYF 2025
-
5 Rekomendasi Sandal Kesehatan untuk Penderita Rematik, Mulai Rp 17 Ribuan
-
5 Rekomendasi Eye Cream untuk Atasi Kerutan Sekitar Mata, Mulai dari Rp 30 Ribuan
-
5 Foundation dengan SPF Terbaik untuk Tampilan Flawless, Praktis Dipakai Sehari-hari
-
5 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Samba Ori, Kualitas Setara Versi Aman di Dompet
-
4 Cara Cek Tipe Kulit Wajah Kering, Berminyak atau Kombinasi
-
Cara Cek Kemacetan di Google Maps Agar Liburan Nataru Lancar
-
5 Rekomendasi Moisturizer Wardah untuk Perbaiki Skin Barrier, Wajah Anti Kering dan Kusam
-
Ramalan Shio Besok 25 Desember 2025, Siapa yang Paling Beruntung di Hari Natal?