Pemerintah Kota Tangerang bekerja sama dengan Paguyuban Pasundan menyelenggarakan Festival Seni Budaya dan Kuliner Pasundan.
Kegiatan tersebut digelar di kawasan Pasar Lama Kota Tangerang pada Sabtu mulai pukul 19.00 WIB.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Kota Tangerang Rina Hernaningsih di Tangerang, Sabtu, mengatakan keragaman budaya yang dimiliki masyarakat Kota Tangerang merupakan potensi dan anugerah luar biasa bagi kota yang berjuluk "Kota Akhlakul Karimah" itu.
Namun demikian, katanya, kekayaan budaya tersebut hanya akan menjadi slogan bila tidak dilestarikan dan dipelihara oleh warganya.
Ia menjelaskan dalam rangka memperkenalkan heterogenitas budaya di Kota Tangerang, khususnya budaya Pasundan, digelar Festival Seni dan Budaya serta Kuliner Pasundan.
Selain menyajikan kuliner khas Pasundan, katanya, dalam kegiatan tersebut akan digelar berbagai kegiatan mulai dari penampilan tari tradisional khas Tangerang dan Banten yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Pasundan, seperti Rampak Bedug versi Tangerang dan penampilan Rampak Gendang serta Kecapi Suling Modern dari Gandrung Gumilang Enterprise, serta masih banyak lagi penampilan lainnya.
"Kegiatan ini menjadi tema dalam acara 'Tangerang Culinary Night' yang rutin kita selenggarakan di kawasan Pasar Lama," katanya.
Ke depannya, katanya, akan juga dilaksanakan Festival Kuliner dari Jawa atau suku-suku lain yang merepresentasikan keragaman masyarakat Kota Tangerang.
Ketua Paguyuban Pasundan Cabang Kota Tangerang Nana Supiana menjelaskan pihaknya juga tidak mengundang tamu dari luar daerah, termasuk juga penyanyi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi