Australia merupakan negara tetangga yang berbatasan dengan pulau terluar di Indonesia. Meski demikian, Indonesia dengan Australia memiliki kebudayaan yang jauh berbeda.
Dari segi kuliner misalnya, jangan kaget jika Anda merasakan panganan Australia yang sedikit hambar atau tak berperisa kuat layaknya masakan Indonesia.
Disampaikan Chef Yulius Novin, yang menyelesaikan studinya di Le Cordon Bleu Sydney Australia, kuliner khas Australia memang cenderung tidak menggunakan MSG yang berperan membuat citarasa masakan lebih terasa.
"Kalau di Australia, kulinernya cenderung lebih menonjolkan rasa aslinya. Misal kalau mengolah daging sapi ya tinggal tambahkan garam, merica lalu dipanggang. Jadi rasa asli masakan nggak hilang," ujar Chef Yulius pada temu media #AussieBanget di Kedutaan Besar Australia, Jakarta, Selasa (31/1/2017).
Sedangkan masakan Indonesia, tambah dia, cenderung didominasi dengan rasa rempah-rempah yang kuat dan tak jarang mengaburkan rasa asli bahan makanan di dalamnya. Namun, tentu saja citarasa ini memang cocok dengan lidah masyarakat Indonesia.
"Kalau masakan Indonesia kan khasnya pedas dan rempah-rempah kuat. Tapi itu keunikan kuliner kita yang memang memanjakan lidah," tambah dia.
Ditambahkan dia, jika kuliner Indonesia populer dengan soto, nasi goreng dan nasi Padang, maka makanan Australia yang populer biasanya cenderung makanan yang dipanggang, seperti daging atau seafood. Namun tentu saja tidak banyak bumbu yang mereka pakai saat mengolah masakan tersebut.
"Tapi memang kalau yang khas banget, Australia cenderung nggak ada. Karena Australia cenderung multiculture tapi kiblat untuk kulinernya lebih ke western," pungkas dia.
Baca Juga: Polisi Semarang Izinkan Festival Kuliner Daging Babi
#AussieBanget merupakan kampanye yang digagas Kedutaan Besar Australia untuk mempromosikan budaya dan gaya hidup Australia pada masyarakat Indonesia.
Sejak Januari 2017 kemarin, Kedutaan Besar Australia mengagas acara dengan tema bervariasi mulai dari film, kuliner, olahraga, pendidikan, wisata, hingga teknologi, setiap bulannya hingga Desember mendatang.
"Masyarakat Indonesia berkesempatan untuk mencicipi rasa Australia dengan berbagai acara promosi yang akan menampilkan semua keunggulan kami, seperti makanan segar yang fantastis, budaya kopi yang berkualitas, pendidikan kelas dunia, serta tempat wisata dan inovasi yang menarik dan berteknologi tinggi," ujar Paul Grigson selaku Duta Besar Australia untuk Indonesia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Mengintip Pameran Seni UNFOLD: Saat Furnitur Jadi Seni dan Identitas Lokal
-
Dari Ember Pemilahan Hingga Aturan Desa: Jalan Purwakarta Atasi Sampah
-
7 Cara Memakai Moisturizer dengan Benar agar Kulit Lembap dan Glowing
-
5 Serum Anti Aging Lokal untuk Atasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp19 Ribuan
-
Ngutang Online Biar Nggak Bikin Pusing, Ini Tips dari Guru Besar UI
-
3 Sepatu New Balance Model Lawas yang Tetap Stylish di 2025: Retro Look Tapi Modern Comfort
-
Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
-
3 Moisturizer Wardah Cocok untuk Kulit Berminyak dan Kusam: Bikin Wajah Cerah & Anti Minyak!
-
Kalender Jawa 22 September 2025: Peruntungan Weton Senin Pahing di Bawah Naungan Mangsa Kapat
-
Ramalan Shio 22 September 2025: Gerhana Matahari Mengubah Takdir Cinta, Karier dan Keuangan Anda