Suara.com - Memiliki pasangan yang sangat mudah merasa cemas atau memiliki gangguan kecemasan tentu sangat sulit bagi Anda untuk mengerti, bahkan mungkin, kadang Anda merasa hampir menyerah dalam membina hubungan bersamanya.
Namun, sebenarnya ini bukanlah penghalang untuk terus mendampingi pasangan melewati masa-masa sulitnya, lho!
Dilansir dari laman Psychology Today, sebuah studi yang dilakukan oleh Anxiety Disorders Association of America (ADAA), menemukan bahwa orang-orang dengan gangguan kecemasan apapun sering beranggapan kalau sulit bagi mereka untuk benar-benar punya hubungan yang sehat nan harmonis.
Sebaliknya, padahal Anda sebagai pasangan sudah berusaha keras untuk terus mempertahankan ikatan ini.
Jangan keburu putus asa dulu, terapkan beberapa hal ini dalam menghadapi pasangan yang mengalami gangguan kecemasan, dilansir Hello Sehat.
1. Pahami mengenai gangguan kecemasan
Ada berbagai jenis gangguan kecemasan. Apakah Anda sudah memahami semuanya? Atau paling tidak, mengerti benar mengenai jenis gangguan kecemasan yang dialami oleh pasangan. Hal ini didukung oleh pernyataan dari Kevin Gilliland, Psy.D., seorang psikolog klinis sekaligus dosen di Southern Methodist University, Amerika Serikat.
Menurutnya, Anda belum dapat sepenuhnya memahami kondisi pasangan bila tidak tahu apapun mengenai masalah medis yang sedang ia alami. Sekilas ia mungkin terlihat normal seperti orang lain pada umumnya, tapi dalam waktu cepat ia bisa berubah drastis dengan kecemasannya yang sulit dikendalikan.
Jadi, tidak ada alasan untuk mulai mempelajari gangguan kecemasan bila Anda benar-benar ingin terus bersama orang terkasih.
Baca Juga: Intip 7 Kalimat Bijak di Benang Teh Celup Sariwangi yang Pailit
2. Dengarkan keluh kesahnya
Sembari Anda belajar mengerti apa yang sedang dihadapi oleh pasangan, coba berusaha untuk lebih “peka” dengan kondisi saat ini. Jadilah pendengar yang baik di segala situasi, terlebih saat ia sedang bercerita mengenai keluh kesahnya.
Hindari terlalu memaksakan pendapat pribadi yang malah akan memperkeruh suasana dan kecemasan pasangan. Anda boleh saja mengungkapkan saran untuknya, tapi sebaiknya memang saat pasangan meminta saran dari Anda. Pastikan cara penyampaiannya halus, tidak menyulut emosi, sehingga lebih mudah dipahami oleh orang terkasih.
Dengan begitu, mereka tahu bahwa Anda benar-benar peduli dan menyayanginya.
3. Jangan takut dengan emosinya
Ada kalanya pasangan akan bersikap berlebihan saat mengekspresikan apa yang sedang ia rasakan. Misalnya dengan menangis, berteriak kencang, hingga mengamuk hebat. Respon orang yang melihatnya tentu tidak selalu sama, termasuk Anda. Ya, ada yang bisa tetap tenang atau ada yang cenderung takut sampai tidak bisa melakukan apapun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Chemical, Physical, atau Hybrid Sunscreen? Begini Cara Pilih Tabir Surya untuk Usia 40-an
-
5 Sepatu Jalan Kaki Paling Nyaman Dipakai Seharian, Mulai Rp300 Ribuan
-
Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
-
Mengapa Pertanian Berkelanjutan Menjadi Kunci Masa Depan Indonesia
-
5 Fakta Menarik Tas Kulit yang Dipakai PM Jepang Sanae Takaichi, Pesanan Langsung Melonjak
-
5 Rekomendasi Sunscreen Gel SPF 50 Terbaik, Cocok untuk Tipe Kulit Berminyak
-
5 Rekomendasi Energy Gel Terbaik di Indomaret untuk Lari, Murah Meriah!
-
Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
-
Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
-
Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini