Suara.com - Berita tentang kuda diklakson lalu pingsan di Yogyakarta menghiasi lini masa media sosial. Banyak yang menyayangkan peristiwa tersebut.
Video kuda pingsan karena kaget dengar klakson dibagikan ulang pengguna Twitter @iammariza. Dalam video terlihat jelas seekor kuda tengah tergeletak di tengah jalan dan dikerumuni banyak orang.
BACA JUGA: Duh, Pria Ini Menyamar Jadi Perempuan Demi Masuk Gerbong Kereta Wanita
Kuda penarik andong yang melintasi kawasan Malioboro tersebut diduga kuat jatuh akibat diklakson oleh salah seorang pengendara.
Kondisi jalanan Yogyakarta yang macet, apalagi saat musim liburan, membuat beberapa pengendara tak sabar dan membunyikan klakson.
BACA JUGA: Dikira Buku Catatan, Seorang Ibu Pakai Paspor untuk Tulis Daftar Belanja
Ternyata hal ini membuat kuda andong di kawasan Malioboro panik, stres hingga kolaps.
Peristiwa kuda andong terjatuh di Malioboro gara-gara klakson ini tentunya mengundang simpati dari banyak orang.
''Sudah beberapa kali terjadi di Yogya, ada delman diklakson kudanya jadi panik,'' ungkap warganet.
''Mungkin perlu ada tanda larangan klakson di belakang delman ya,'' imbuh pengguna Twitter lainnya.
BACA JUGA: Sedikit Seram, Begini Uniknya Terapi Pijat Gajah di Thailand
Bagi travelers yang tengah berlibur di Yogyakarta, sebaiknya sedikit bersabar ya! Karena andong ditarik oleh seekor kuda, jadi lajunya tidak akan secepat kendaraan bermotor lainnya.
Membunyikan klakson bisa memicu kuda makin panik dan stres.
Mari bersama-sama turut membuat Yogyakarta berhati nyaman lagi!
Tag
Berita Terkait
-
Van Gastel Prediksi PSIM akan Hadapi Laga Sulit di Kandang PSM Makassar
-
Ojol Maxride Terancam Dilarang Beroperasi Imbas Masalah Izin, Ini Sosok Pemiliknya
-
Buaian Coffee Jogja: Kisah 'Rumah' Hangat yang Lahir dari Ruang Kosong di Gang Sempit
-
Jangan Lewatkan! Pasar Lawas Mataram 2025 Hadir 26 September di Kotagede
-
Menyusuri Jejak Rasa Kuliner Tradisional di Pasar Kangen Jogja 2025
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi
-
5 Rekomendasi Film Mirip One Battle After Another, Sajikan Ketegangan Intens yang Seru!
-
Kekayaan Tony Blair yang Ditunjuk Jadi Pemimpin Sementara Gaza
-
Favorit Sejuta Umat, Ini Cara Membedakan Sandal Hermas Oran Ori dan KW