Suara.com - Untuk mengisi liburan, Australia kerap dipilih sebagai desninasi wisata orang Indonesia. Waktu penerbangan yang hanya 4,5 jam dari Jakarta, membuat Australia Barat menjadi lokasi ideal untuk liburan keluarga.
Salah satu kasawan di Autralia direkomendasikan oleh Tourism Western Australia adalah South West. Berikut 4 destinasi wisata anti-mainstream di South West Autralia yang Ramah Keluarga.
Margaret River
Hanya tiga jam berkendara ke selatan Perth, Margaret River di South West diakui secara internasional sebagai permata seluas 110 km di mahkota kuliner Australia Barat. Keluarga dan anak-anak dapat menikmati piknik di Simmos Ice Creamery and Family Fun Park, toko es krim dengan lebih dari 60 pilihan rasa yang telah memenangkan penghargaan di area Dunsborough.
Margaret River Farmers' Mar
Untuk lebih banyak pilihan makanan dan minuman, kunjungi Margaret River Farmers' Market yang menyediakan berbagai produk lokal dan toko terkemuka untuk produk susu, madu dan manisan, cokelat dan fudge, serta berbagai pilihan lain yang dapat juga diakses secara online. Selain itu, South West juga menyediakan pilihan jalur makanan dan minuman yang dapat diakses oleh para pengunjung.
Valley of the Giants Tree Top Walk
Sebagai alternatif dari pilihan kuliner di Margaret River, jelajahi keajaiban alam yang ramah untuk anak-anak dan segala usia. Berjalan mengitari Valley of the Giants Tree Top Walk, yang merupakan tajuk hutan teduh sepanjang 600 meter yang terletak di ketinggian 40 meter di atas permukaan tanah.
Busselton Jetty & Underwater Observatory
Baca Juga: Pengacara Bantah Johar Lin Eng Ditangkap Sebagai Tersangka Mafia Bola
Destinasi lain yang direkomendasikan adalah Busselton Jetty & Underwater Observatory. Masih terletak di lokasi yang sama, Busselton memiliki dermaga kayu terpanjang di dunia yang paling cocok dieksplorasi dengan Jetty Train yang membawa para pengunjung melalui perjalanan sejauh 1,7 kilometer melintasi perairan Geographe Bay yang tenang dan jernih, serta Underwater Observatory, di mana terumbu buatan terbesar di Australia terbentuk sebagai rumah bagi hutan bawah laut yang menaungi lebih dari 300 spesies karang tropis dan sub-tropis, sponge, ikan, dan invertebrata, serta menjadikannya salah satu atraksi ekowisata paling populer di Australia Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka
-
6 Fakta Kematian Remaja Perempuan di Mobil Tesla Milik Penyanyi D4vd
-
Profil dan Kekayaan Dony Oskaria, Ditunjuk Prabowo Jadi Plt Menteri BUMN
-
Ratu Tisha Anak Siapa? Dicopot Erick Thohir dari Komite PSSI
-
5 Krim Anti Aging Terbaik untuk Kulit Glowing dan Awet Muda, Wajib Dicoba!
-
Perjalanan Cinta Yurike Sanger dengan Soekarno, Istri Termuda Sang Proklamator
-
Moisturizer dan Krim Siang Apakah Sama? Simak Penjelasan Dokter biar Gak Salah