Suara.com - Sebuah perusahaan desain yang berbasis di Manhattan diprotes banyak netizen lantaran dituding menghina perempuan Asia dan perampasan budaya setelah merilis bikini motif Qipao yang diyakini banyak orang mempromosikan "fetish perempuan Asia".
Palais Du Dèsir, yang dimiliki oleh mahasiswa Institut Teknologi Mode Vanessa Danelle, memposting foto "Chinoiserie" di halaman Instagramnya.
“Memperkenalkan koleksi mini Chinoiserie. Tampil di sini adalah bikini reversibel yang bisa dipakai sebagai pakaian renang atau pakaian dalam. Salah satu dari beberapa bagian di dalamnya akan tersedia untuk pembelian pada Tahun Baru Imlek,” tulisnya dalam instagram seperti mengutip Nextshark.
"Chinoiserie" adalah kata dalam bahasa Perancis yang dipinjam dan didefinisikan sebagai duplikasi atau kebangkitan motif dan teknik Cina dalam seni, furnitur, dan arsitektur Barat, terutama di abad ke-18.
Sejak dirilis, bikini ini telah menuai banyak kritik di Twitter dan Instagram, hingga sang admin mengunci kolom komentar. Netizen menyerukan agar produk tersebut ditarik dari peredaran karena dianggap "menyalahi" pola budaya dan mengeksplor fetish perempuan Asia.
“Itu menarik perhatian saya bahwa salah satu produk terbaru Anda memicu sedikit kontroversi. Produk ini, meskipun sangat indah, memberikan kontribusi dan mempromosikan seksualisasi berlebihan dan fetishisasi perempuan Asia," cuit netizen.
"Saya meminta perusahaan Anda menghapus produk ini dari pasar, sehubungan dengan budaya dan perempuan Asia," seru akun lainnya.
Sang desainer pun menjawab dan menolak untuk menarik produknya dari penjualan.
“Tidak ada perempuan Asia yang mengenakan pakaian saya, jadi bagaimana ini disebut penyimpangan seksual? Itu hanya kain dan jika orang kulit hitam tidak bisa menggunakan kain Asia, adakah hukum seperti itu?"
Baca Juga: Ini Dia Perubahan Vagina Saat Hamil
“Dengan kamu memintaku untuk menghapus pekerjaanku, Anda itu tidak sopan, Tidak, (produk) itu tidak akan diturunkan. Saya di sini bukan untuk menyenangkan Anda yang tidak menyukai pekerjaan saya,” tuls sang desainer.
“Periksa dirimu dulu. Chinoiserie menurut definisi adalah peniruan motif Cina dalam seni barat,”
Desainer itu mengakhiri pesannya dengan menyatakan, "Aku tidak akan meladeni sebuah kebodohan lagi. Postingan (soal produk saya) akan tetap, jika tak suka, Anda bisa pergi," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
5 Sepatu Hitam Terbaik yang Netral, Bisa Dipakai Kerja dan Hangout Mulai Rp100 Ribuan
-
Ramalan Zodiak 11 November 2025: Panduan Lengkap Keberuntungan dan Cinta Anda
-
3 Parfum Lokal Aroma Sabun yang Segar dan Tahan Lama, Ampuh Tutupi Bau Keringat
-
Lebih dari Sekadar Membaca: Ini 'Keajaiban' yang Ditanamkan Kegiatan Pojok Literasi Kak Rara
-
5 Rekomendasi Foundation Terbaik untuk Wanita Aktif di Musim Hujan, Anti Luntur dan Tahan Lama
-
5 Rekomendasi Body Mist di Bawah Rp50 Ribu dengan Wangi Segar Bikin Badan Harum Seharian
-
3 Shio Paling Beruntung dan Bersinar di 11 November 2025: Cuan Mengalir
-
Terpopuler: Kembali Mengenang Aktivis Marsinah, Hitung-hitungan Sanksi Adat Pandji Pragiwaksono
-
7 Rekomendasi Microwave Low Watt untuk Keluarga Baru, Daya Mulai 400 Watt
-
5 Zodiak Paling Beruntung 11 November 2025, Kamu Termasuk?