Suara.com - Pulau Kelor: Pulau Kuburan dan Kisah Misteri Derap Tentara Bikin Merinding
Pulau Kelor, salah satu pulau di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, jaraknya hanya 30 menit dari Pelabuhan Kamal Muara.
Saat kapal menepi di bibir pantai, yang terlihat adalah air yang jernih, angin sepoi menyibakkan pakaian dan menerpa wajah cukup segar.
Belum lagi pasir putih dan berbagai bangunan putih sebagai fasilitas ibadah dan toilet siap menyambut pengunjung.
Keberadaan pulau ini tidak bisa terlepas dari sejarah kelam di masa perang dunia ke-2. Kerkhof adalah nama lain pulau ini yang artinya kuburan. Pulau ini disebut-sebut sebagai tempat dikuburkanmya para tentara yang tewas di medan perang saat perang berlangsung.
Pulau yang hanya memiliki luas satu hektar ini punya bangunan yang jadi ikon unggulan, yaitu keberadaan Benteng Martello, benteng bekas peninggalan VOC saat perang menahan serangan Portugis pada abad ke-17.
Benteng ini dipergunakan untuk menyimpan amunisi peralatan tempur, termasuk meriam, sekaligus jadi tempat mengawasi musuh melalui celah-celah lubang benteng.
Kisah Misteri Derap Langkah Tentara
Baca Juga: Museum Benteng Vredeburg, Wisata Sejarah yang Tak Jauh dari Pasar Kembang
Seperti namanya yang dalam bahasa Belanda berarti kuburan, membuat pulau satu ini memiliki kisah misteri yang cukup seram.
Berbagai cerita masyarakat dan pengunjung yang kerap singgah dan menginap di malam hari mendirikan tenda di pulau, disebut-sebut selalu mendengar derap langkah kaki tentara dan suasana terdengar ramai seolah-olah perang tengah berlangsung.
Hal ini dibenarkan penjaga pulau sekaligus tour guide Pulau Kelor, Ridwan Saide, yang membenarkan pada malam hari kerap terdengar langkah-langkah dan derap kaki tentara.
"Sebagaimana namanya, pulau kuburan memang suka terdengar langkah kaki tentara di malam hari. Di sini kuburan massal," ungkap Ridwan Saide beberapa waktu lalu.
Pulau yang Indah dan Instagramable
Terlepas dari kisah misteri yang ramai beredar, Pulau Kelor tetap direkomendasi untuk dijamah dan dikunjungi. Beberapa spot foto menarik juga wajib di datangi seperti halaman benteng, bagian dalam benteng, pinggir pantai, pasir putih, dan area bebatuan penjaga penghalang kapal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Waspada! Krim Pemutih Instan yang Anda Pakai Bisa Merusak Ginjal Permanen, Ini Penjelasan Dokter
-
Ketika Investasi Jadi Bagian dari Lifestyle Digital Anak Muda
-
Bebas dari Ancaman Siber, Kenali Bodyguard Penjaga Aktivitas Online
-
5 Rekomendasi Jam Tangan Wanita Anti Air yang Stylish dan Tahan Lama
-
Mengenal Wello, Teman Digital Baru yang Menghidupkan Semangat Wellness
-
4 Rekomendasi Lulur untuk Calon Pengantin Wanita, Kulit Cerah dan Wangi di Hari Bahagia
-
5 Body Lotion dengan Glutathione Terbaik untuk Mencerahkan Kulit Kusam
-
5 Weton Paling Hoki di Desember 2025 Menurut Primbon Jawa, Siap-siap Banjir Rezeki
-
5 Masker Wajah Anti-Aging untuk Usia 50-an, Atasi Keriput hingga Flek Hitam
-
Jawa Timur Bentuk Tahura Lawu, Bisakah Atasi Krisis Lingkungan?