- Hanno Behrens, mantan pemain Persija Jakarta musim 2022/2023, menyatakan keengganannya kembali ke Indonesia.
- Faktor utama ketidaknyamanan pemain Jerman ini adalah cuaca ekstrem dan kelembapan tinggi Indonesia.
- Selain iklim, Behrens juga merasa tidak nyaman dengan kepadatan lalu lintas dan kondisi jalanan kota Jakarta.
Suara.com - Pemain asal Jerman, Hanno Behrens yang sempat memperkuat Persija Jakarta memberi isyarat menyerah alias ogah kembali bermain di Indonesia. Faktor cuaca hingga situasi di Tanah Air membuat sang pemain tidak betah.
Hanno Behrens sempat memperkuat Persija Jakarta pada Thomas Doll 2022/2023. Ketika itu, skuad Macan Kemayoran diperkuat pemain-pemain Eropa termasuk Behrens.
Penampilan Behrens cukup baik dengan mencetak lima gol dalam 18 pertandingan.
Sayang, sang pemain tidak berlama-lama bersama Persija meski kontraknya selama tiga musim.
Ia memutuskan tidak kembali ke Jakarta selepas musim 2022/2023.
Lama tidak terdengar, Hanno Behrens akhirnya buka suara. Ia mengaku berat tampil di Indonesia terutama masalah cuaca ekstream.
“Tentu saja, itu sangat berat dalam kondisi iklim seperti ini. Tidak hanya panas, tetapi kelembapannya juga luar biasa."
"Kamu selalu berkeringat saat berada di luar, dan pada siang hari suhunya 45°C, jadi kamu tidak tahan terkena sinar matahari,” kata Hanno Behrens dikutip dari KronnectTV.
Bukan cuaca, Hanno juga tidak nyaman dengan kondisi ramainya jalanan di Tanah Air seperti Jakarta.
Baca Juga: Rapor Pemain Keturunan Indonesia saat Manchester City Menang Drama 9 Gol atas Fulham
"Itu benar-benar tidak mungkin di kota, ada aspal, itu membakar, ada banyak asap knalpot, jadi itu sangat intens," ucapnya.
"Kami selalu berlatih sangat pagi. Saya bahkan tidak tahu apakah jam 7 pagi itu awal, bahkan sebelum matahari terbit, atau jam 8 pagi,” ujarnya.
Sang pemain juga mengeluhkan jadwal pertandingan. Meski tampil malam, di Indonesia masih terasa panas.
"Saya rasa pertandingan paling awal adalah jam 3 sore, begitulah. Itu memang selalu lebih melelahkan, tetapi bahkan pada jam 6 sore, 8 malam, terkadang bahkan jam 9 malam, pertandingan baru dimulai lebih larut."
"Meskipun begitu, cuacanya tidak sejuk, atau masih sangat panas. Udara di sana lembab, dan itu terlalu berat bagi saya,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Persija Jakarta Lelang Jersey Spesial untuk Galang Donasi Korban Bencana Alam
-
Marcos Reina: Liga Indonesia Sangat Menantang Bagi Saya
-
PSIM Yogyakarta Kena Denda Komdis PSSI Gara-gara Suporter Tandang di SUGBK
-
Rapor Pemain Keturunan Indonesia Pasca Leeds United Lumat Chelsea
-
Skuad Persija Jakarta Dibubarkan, Mauricio Souza Ogah Lihat Wajah Pemain
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Waduh Timnas Indonesia Dalam Kondisi Tak Aman Lawan Filipina di SEA Games 2025
-
Usul Rekrut Shin Tae-yong Tak Didengar PSSI, Andre Rosiade Hanya Bisa Geleng Kepala
-
PSSI Coret Tiga Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Ungkap Kriteria Utama Penentuan Nama
-
Jordi Cruyff Dikabarkan Dekati Ajax, PSSI Belum Terima Pengunduran Diri Resmi
-
Masa Depan Jordi Cruyff di PSSI Jadi Tanda Tanya, Exco Bicara Soal Tawaran Raksasa Eredivisie Ajax
-
Andre Rosiade Sebut PSSI Pemalas di Hadapan Tangan Kanan Erick Thohir
-
Jordi Cruyff Soal Gabung Ajax, PSSI: Belum, Besok Tidak Tahu
-
Identitas Bobotoh Meninggal Dunia dengan Mendadak saat Persib Bandung Bertanding
-
Detik-detik Bobotoh Meninggal Dunia Nonton Laga Persib Bandung vs Borneo FC
-
Filipina vs Timnas Indonesia U-22: Kuda Hitam Tantang Juara Bertahan