Suara.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) bertekad mewujudkan 3 target dari kolaborasi dua sektor, yakni pariwisata dan ekonomi kreatif.
Tiga target yang dimaksud adalah pariwisata sebagai penghasil devisa nomor satu di Tanah Air, produk ekonomi kreatif Indonesia menjadi terbaik di kawasan ASEAN, dan menjadikan pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai sumber kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
“Pariwisata dan ekonomi kreatif akan menjadi sumber kesejahteraan bagi masyarakat secara berkelanjutan atau sustainable source welfare,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabadan Parekraf), Wishnutama Kusubandio, dalam "Ngopi Bareng Mas Tama dan Mbak Angela", di Oeang Coffee Roastery, M Bloc Space, Jakarta Selatan, Selasa(5/11/2019).
Wishnutama dan Wakil Menteri (Wamen) Parekraf/Waka Badan Parekraf, Angela Tanoesoedibjo, didampingi para pejabat eselon satu Kemenparekraf dan para deputi Baparekraf, pada kesempatan itu menjelaskan, menyatunya kembali pariwisata dan ekonomi kreatif dalam satu kementerian menjadi kekuatan tersendiri, karena kedua bidang tersebut saling mendukung.
“Ke depan, pariwisata akan jauh lebih maju manakala didukung bidang kreatif atau sebaliknya,” kata Wishnutama.
Ia memberikan contoh Kota Ambon, Maluku. Sebagai Kota Musik akan sangat maju apabila didukung dengan infrastruktur dan ekosistem pariwisata, diantaranya dengan menciptakan event-event yang kreatif, sehingga mendatangkan banyak wisatawan ke Ambon.
Event pariwisata dan ekonomi kreatif, menurut Wishnutama, saling mendukung, sehingga ke depan, di antara banyak event pariwisata yang ada di Tanah Air akan dipilih, kemudian dipoles dengan kreativitas sehingga menjadi event spektakuler sehingga mendatangkan banyak wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia.
Kreativitas dalam mengembangkan pariwisata, kata Wishnutama, akan difokuskan pada 10 destinasi prioritas, termasuk di dalamnya 5 destinasi super prioritas, yakni Danau Toba, Labuan Bajo, Borobudur, Mandalika dan Likupang.
Tahun depan, kata dia, 5 destinasi super prioritas ini diharapkan akan menjadi daya tarik baru sekaligus kebanggaan Indonesia.
Ia menambahkan, sinergitas pariwisata dan ekonomi kreatif juga diwujudkan dalam mengembangkan restoran Indonesia di luar negeri.
“Restoran Indonesia di luar negeri tidak sekadar menjual makanan saja, namun menjadikan ‘jendela’ untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Indonesia,” kata Wishnutama.
Senada dalam hal ini, Angela menyatakan, untuk mempromosikan pariwisata Indonesia, memperbanyak restoran Indonesia di mancanegara bisa dilakukan.
“Kami bisa menerapkannya terlebih dahulu di negara-negara Asia Pasifik, seperti Singapura, China, dan Australia," katanya.
Baca Juga: Kemenpar dan Ekonomi Kreatif Apresiasi Festival Ulun Danu Beratan
Restoran Indonesia tersebar di berbagai negara di dunia, yang sebagian besar dikelola kaum milenial, baik sebagai warga negara Indonesia maupun para diaspora Indonesia di mancanegara.
Berita Terkait
-
Resmi Dibuka, Festival Bahari Kepri 2019 Akan Dihebohkan Virzha
-
Pensiun Jadi Menteri Pariwisata, Ini Kegiatan Arief Yahya
-
Kemenparekraf Dorong Stakeholder Miliki Kesamaan Pengembangan Wisata Selam
-
Festival Wonderful Indonesia, Timor Leste Dorong Kreativitas
-
Pergerakan Wisman di Festival Ulun Danu Beratan 2019 Melebihi Target
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan
-
Kulitmu Punya Cerita: Intip Pameran Seni 'Museum of Speaking Skin' yang Bikin Terpukau
-
5 Sepatu Lokal Mirip New Balance 574, Harga Cocok untuk Budget Terbatas
-
7 Moisturizer untuk Usia 40 Tahun ke Atas di Indomaret, Best Anti Aging!
-
Warna Lipstik Apa yang Cocok untuk Usia 60 Tahun? Ini 5 Produk Terbaik agar Tampak Muda
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!
-
5 Parfum Alternatif YSL Libre yang Lebih Murah dan Wanginya Mewah