Suara.com - Bukan hanya masalah jerawat yang sering bikin geregetan. Bekas jerawat juga sama menyebalkannya.
Nah, Anda tentu tidak mau terus-menerus salah kaprah dalam menangani bekas jerawat. Melansir Hello Sehat, berikut beberapa mitos bekas jerawat.
1. Bekas jerawat bisa hilang sendiri
Bisa jadi ini mitos bekas jerawat. Sebagian bekas jerawat memang bisa hilang dengan sendirinya.
Hanya saja, kebiasaan buruk seperti memencet bekas jerawat akan meninggalkan bekas berupa skar hipertrofik, keloid, maupun hiperpigmentasi pasca inflamasi. Ketiganya memerlukan perawatan agar bekas jerawat hilang dengan segera.
Perawatan bisa dilakukan secara mandiri dengan pengaplikasian gel penghilang bekas jerawat secara rutin. Metode ini bermanfaat menyamarkan bekas jerawat yang membandel.
Pilih gel dengan kandungan allium cepa, niacinamide, mucopolysaccharide (MPS), serta pionin. Keempatnya diformulasikan untuk menyamarkan noda bekas jerawat, meratakan kondisi kulit, serta mengurangi iritasi.
2. Tidak membersihkan wajah bisa menimbulkan jerawat pada bekasnya
Selama ini mungkin Anda mengira bahwa jerawat yang timbul pada jejak sebelumnya disebabkan oleh kurangnya kebersihan. Padahal, tidak juga.
Baca Juga: Canggih, Jepang Buat Lapisan Kulit Kedua Buat Tutupi Noda dan Jerawat
Kecenderungan sering mencuci wajah (lebih dari dua kali sehari) dan scrubbing wajah berlebihan dengan menggunakan astringent ternyata malah bisa merusak kulit wajah.
Melansir laman Everyday Health via Hello Sehat, metode ini dapat membuat trauma kulit wajah dan memperparah kondisi setelah perawatan.
Menurut dr Clare A. Pipkin, MD, seorang dermatologis dan asisten profesor dari Duke University School of Medicine, sebaiknya membersihkan wajah dua kali sehari menggunakan air suam-suam kuku, milk cleanser, dan bersihkan dengan gerakan lembut.
3. Memencet jerawat tidak akan menimbulkan bekas jerawat
Godaan memencet jerawat memang luar biasa. Jika ada yang bilang hal tersebut tidak meninggalkan bekas jerawat, itu jelas mitos.
Memencet jerawat memang membuka pori-pori. Namun, inflamasi setelahnya membuat bekas jerawat bertahan lebih lama. Bahkan, nantinya bisa juga timbul jerawat di tempat yang sama.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Apa Bedanya Hari Ibu di Indonesia dengan Mother's Day? Ternyata Begini Sejarahnya
-
3 Shio Paling Hoki pada Pekan Ketiga 15-21 Desember 2025, Kamu Termasuk?
-
5 Rekomendasi Powder Foundation untuk Menyamarkan Pori dan Flek Hitam
-
Jadwal Libur Akhir Tahun 2025 untuk Karyawan Swasta, Mulai Tanggal Berapa?
-
4 Rekomendasi Sepatu untuk Easy Run yang Ringan dan Nyaman
-
5 Parfum Mykonos Terbaik untuk Cewek, Rekomendasi Langsung dari Owner!
-
Istri Dito Ariotedjo Anak Siapa? Ayah Niena Kirana Ternyata Bukan Orang Sembarangan
-
Shopee Wrapped Lihat di Mana? Begini Cara Mudah Membuatnya
-
4 Body Lotion Kolagen di Bawah 30 Ribuan untuk Kulit Kenyal dan Kencang
-
6 Krim Malam Anti-Aging Lokal di Bawah 100 Ribu untuk Ibu Rumah Tangga, Bikin Awet Muda