Suara.com - Pemerintah Kanada menolak memberikan fasilatas keamanan secara cuma-cuma kepada pasangan Harry dan Meghan Markle setelah keduanya mundur secara resmi dari tugas-tugas Kerajaan Inggris pada 31 Maret 2020 mendatang.
Sebelumnya, pemerintah Kanada lewat Royal Canadian Mounted Police atau RMCP telah memberikan perlindungan kepada pasangan yang menetap di Kanada sejak November 2019 tersebut.
"Bantuan (keamanan) akan berhenti dalam beberapa minggu mendatang, sesuai dengan perubahan status mereka," kata Mary-Liz Power, juru bicara keselamatan publik Kanada seperti yang Suara.com lansir di Metro.co.uk.
Power mengatakan, selama Harry dan Meghan masih berstatus Duke dan Duchess of Sussex, maka keduanya dianggap sebagai 'orang yang dilindungi secara internasional' dan harus mendapat jaminan keselamatan di mana pun mereka berada berdasarkan perjanjian internasional.
Polisi Metropolitan Inggris juga telah meminta Kepolisian Kerajaan Kanada untuk memberikan bantuan keamanan selama keduanya menetap di Kanada.
Setelah keduanya lengser dari tugas resmi Kerajaan Inggris, belum jelas siapa yang akan membayar biaya keamanan untuk pasangan kerajaan dan bayi mereka Archie nantinya.
Berikut adalah pernyataan lengkap dari Kantor Menteri Keamanan Publik Kanada berbunyi: 'Duke dan Duchess of Sussex yang memilih untuk pindah ke Kanada secara paruh waktu memberikan kepada pemerintah kita serangkaian keadaan yang unik dan belum pernah terjadi sebelumnya.
'RC RCMP (Royal Canadian Mounted Police) telah terlibat dengan para pejabat di Inggris sejak awal mengenai pertimbangan keamanan. ‘Karena Duke dan Duchess saat ini diakui sebagai Orang-orang yang Dilindungi Secara Internasional, Kanada memiliki kewajiban untuk memberikan bantuan keamanan berdasarkan kebutuhan.'
'Atas permintaan Kepolisian Metropolitan, RCMP telah memberikan bantuan kepada Met sejak kedatangan Duke dan Duchess ke Kanada sejak November 2019. 'Bantuan tersebut akan berhenti dalam beberapa minggu mendatang, sesuai dengan perubahan status mereka.'
Baca Juga: Kata Hanung Bramantyo Soal Jefri Nichol Digugat Rp 4,2 M Karena Filmnya
Harry dan Meghan mengumumkan pada hari Jumat bahwa mereka akan berhenti menggunakan kata 'royal' dalam branding mereka pada Musim Semi 2020 setelah keduanya berhenti bekerja untuk Keluarga Kerajaan Inggris pada bulan Maret.
Pada hari Rabu, sang pangeran tiba di Edinburgh sekaligus menjadi penampilan publik pertamanya di Inggris sejak mengumumkan ia berhenti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
Terkini
-
Siapakah Istri Charlie Kirk dan Apa Pekerjaannya? Ini Profil Lengkapnya, Suami Tewas Ditembak
-
Apa Hukum Membunuh Nyamuk dalam Islam? Ini Penjelasannya
-
Bahaya Tren Minuman Manis, Dokter Wanti-wanti Risiko Diabetes dan Penyakit Kronis!
-
3 Pertanyaan Wajib Dijawab Sebelum Menikah, Jangan Buru-buru!
-
Mengapa Ustaz Khalid Basalamah Dipanggil KPK?
-
5 Tips Memadukan Hoodie Pria agar Terlihat Rapi dan Stylish
-
Profil Ram Chandra Poudel, Presiden Nepal yang Mundur usai Badai Demo dan Kontroversi
-
Apa Itu Subak? Rahasia Orang Bali Merawat Air dan Tanah Tapi Tergerus Alih Fungsi Lahan
-
Dokter Tirta Soroti Gaya Ceplas-ceplos Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Jadi Lihat Diri Saya Versi Tua
-
Siapa Kisman Latumakulita? Tuduh Raffi Ahmad Gelapkan Pajak Ratusan Miliar